Ulah Tak Senonoh Pria Pamer Kelamin ke Pramugari Berujung Diciduk di Makassar

Ulah Tak Senonoh Pria Pamer Kelamin ke Pramugari Berujung Diciduk di Makassar

Tim detikSulsel - detikSulsel
Minggu, 23 Okt 2022 09:20 WIB
Ilustrasi pramugari dalam penerbangan komersial
Ilustrasi. Foto: Getty Images/iStockphoto/guvendemir
Makassar -

Ulah tak senonoh dilakukan seorang penumpang pria inisial F (37) kepada pramugari di pesawat penerbangan rute Morowali-Jakarta. Dia memamerkan kelaminnya kepada seorang pramugari pesawat tersebut.

Peristiwa itu terjadi saat pesawat melakukan penerbangan rute Morowali-Jakarta pada Jumat (21/10) sekitar pukul 17.00 Wita. Pelecehan seksual itu bermula saat pelaku F berada di toilet pesawat.

Pelaku awalnya memanggil salah seorang pramugari pesawat saat dirinya berada di toilet. Sang pramugari yang tidak mengetahui niat jahat pelaku F kemudian datang mendekat ke toilet pesawat tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya namanya pramugari kan dia kira minta tolong nih, datanglah pramugari," ujar Kasatreskrim Polres Maros Iptu Selamet kepada detikSulsel, Sabtu (22/10/2022).

Saat pramugari sudah mendekat, pelaku F tiba-tiba menarik korban untuk masuk ke toilet. Sayangnya aksi tersebut gagal karena pintu toilet yang kecil sehingga pramugari tidak sampai ikut masuk ke toilet.

ADVERTISEMENT

Namun aksi tak senonoh pelaku F tidak berhenti di situ. Dia lantas membuka celananya dan menunjukkan kelaminnya kepada pramugari tersebut.

"Dibukalah resleting dari celana si terduga pelaku ini (mau menunjukan kemaluannya)," tutur Slamet.

Pelaku Diciduk Polisi

Akibat ulah tersebut, pihak Aviation Security (Avsec) bandara langsung menyerahkan pelaku F kepada polisi. Pelaku F kemudian digelandang ke Polsek Bandara Sultan Hasanuddin untuk menjalani pemeriksaan.

"Saya sampaikan sama Kanit Polsek Bandara itu untuk segera lakukan tindakan (terhadap pelaku)," kata Slamet.

"Iya (terjadi dugaan pelecehan). Kemudian pelaku diamankan Avsec (Aviation Security) dan diserahkan ke Polsek (Bandara Sultan Hasanuddin). Diamankan terakhir infonya tadi malam jam 8 masih diamankan," sebutnya.

Pelaku ODGJ

Polisi mengungkap pelaku F mempunyai riwayat gangguan jiwa atau ODGJ. F dan korban pun sepakat untuk berdamai.

"Tadi kami pertemukan (korban dan pelaku). Dan juga dijelaskan bahwa yang bersangkutan ini ada kelainan atau pernah mengalami gangguan jiwa. Dia (korban) tidak buat laporan. Dia maafkan mi pelaku," ungkap Kapolsek Bandara Sultan Hasanuddin Makassar Iptu Arsyad kepada detikSulsel, Sabtu (22/10).

Iptu Arsyad menambahkan pelaku ada riwayat rekam medis terkait gangguan kejiwaan. Pelaku disebutnya bahkan masih menjalani pengobatan karena gangguan kejiwaan terakhir pada bulan Februari lalu.

"Bulan dua ada rekam mediknya itu dia berobat kejiwaan," bebernya.

Pelaku, kata dia, saat itu berada di dalam toilet pesawat. Kemudian pelaku menggedor-gedor pintu toilet sehingga korban berpikir mungkin pintunya tidak bisa dibuka sehingga korban mendekat ke arah pintu toilet.

"Waktu dia mau buka itu pintu kan dia pegang pegangannya dari luar. Nah ini penumpang, dia pegang tangannya pramugari, sempat ditarik. Di situlah dia (korban) merasa tidak nyaman. Maksudnya tidak terima," jelasnya.

"Kalau masalah resleting (yang dibuka pelaku), itu dia (korban) tidak ketahui. Iya dia (mengaku) tidak lihat," jelasnya.




(asm/alk)

Hide Ads