Pasutri Tewas Bersimbah Darah di Mamasa Kehilangan Rp 10 Juta

Mamasa -

Pasutri di Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar) ditemukan tewas bersimbah darah. Lurah setempat mengatakan korban kehilangan uang tunai Rp 10 juta usai kejadian mengenaskan itu.

"Informasi yang saya dapat ada uang tunai yang hilang, kata Lurah Aralle, Nur Endang Ramlan kepada wartawan di lokasi kejadian, Minggu (7/8/2022).

Insiden ini terjadi di Kelurahan Aralle, Kecamatan Aralle, Minggu (7/8). Kedua korban merupakan warga setempat bernama Porepadang (54 tahun) dan Sabriani (50 tahun).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korban Porepadang selain menjabat sebagai Kepala Sekolah SMAN 2 Buntu Malangka, dia dan keluarganya juga dikenal sebagai pengusaha.

"Jadi korban ini, bersama istrinya dan anaknya itu memang di Kelurahan Aralle ini mereka pengusaha," terang Nur Endang.

Terpisah, Kapolres Mamasa, AKBP Harry Andreas turut membenarkan kabar hilangnya uang tunai tersebut. Dia mengatakan informasi itu diperoleh dari anak perempuan korban.

"Menurut keterangan dari anak yang perempuan (Amanda), ada uang sekitar Rp 10 juta, hampir Rp 11 juta seperti itu (hilang)," ungkap AKBP Harry.

Namun demikian, Harry menyebut uang tersebut merupakan hasil usaha yang dikelola oleh Amanda.

"Menurut yang bersangkutan, hasil usaha BRIlink, yang mengelola memang anak yang perempuan (Amanda)," katanya.