Nasib Padepokan Gus Samsudin yang Ditutup Sementara Buntut Protes Warga

Berita Nasional

Nasib Padepokan Gus Samsudin yang Ditutup Sementara Buntut Protes Warga

Tim detikJatim - detikSulsel
Kamis, 04 Agu 2022 07:50 WIB
Suasana padepokan milik Gus Samsudin.
Padepokan milik Gus Samsudin (Foto: Fima Purwanti)
Blitar -

Padepokan Nur Dzat Sejati milik Gus Samsudin kini ditutup sementara menunggu hasil akhir mediasi. Keputusan akhir terkait aktivitas padepokan menunggu rapat dengan Bupati dan forkopimda Blitar.

"Paling cepat hari Jumat (5/8/2022) kami akan menyampaikan hasilnya kepada seluruh masyarakat," kata Kapolres Blitar Adhitya Panji Anom kepada wartawan seperti dilansir dari detikJatim, Selasa (2/8/2022).

Adhitya menuturkan hasil mediasi belum bisa disampaikan secara lengkap. Pasalnya hasil mediasi masih akan dilaporkan dan dirapatkan kembali bersama Bupati dan Forkopimda. Sehingga belum bisa dibeberkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Proses mediasi yang dihadiri warga, Kades Rejowinangun, serta Gus Samsudin, dan pengacaranya digelar sekitar pukul 14.00 WIB di ruang Rupatama Polres Blitar. Mediasi berlangsung 5 jam setengah dan tertutup.

"Jadi sementara, hasil kesepakatan kami tetap mengimbau kepada Padepokan untuk tidak melakukan aktivitas dulu. Sementara tidak menerima pasien atau tamu, untuk menjaga kondusivitas. Sampai nanti ada hasil keputusan," bebernya.

ADVERTISEMENT

Sementara, Gus Samsudin mengaku siap menjalankan hasil mediasi sementara yang digelar Polres Blitar. Tak ada tamu atau pasien sementara waktu yang diterima di padepokannya sesuai hasil kesepakatan.

Gus Samsudin Polisikan Pesulap Merah

Pesulap merah atau Marcel Radival dilaporkan Gus Samsudin ke Polda Jatim. Pesulap merah dilaporkan atas kasus pencemaran nama baik dan ujaran kebencian.

"Jadi kedatangan kita di sini (Polda Jatim) ini untuk melaporkan Marcel atau pesulap merah atas tindak pidana pencemaran nama baik dan juga ujaran kebencian," ungkap kuasa hukum Gus Samsudin, Teguh Puji Wahano usai tiba di Mapolda Jatim, Rabu (3/8).

Pihaknya menegaskan pesulap merah telah menggiring opini masyarakat terkait aktivitas yang dilakukan Gus Samsudin. Pengobatan yang dilakukan dianggap menipu atau sebuah trik.

"Jadi nanti coba kita proses sesuai hukum yang berlaku," pungkasnya.




(tau/asm)

Hide Ads