"Berdasarkan olah TKP serta hasil visum yang melibatkan unit identifikasi Polres Soppeng menemukan 18 luka tusukan benda tajam di tubuh korban," kata Kapolsek Donri-donri Iptu Heriyadi Nur kepada detikSulsel, Sabtu (25/6/2022).
Heriyadi mengatakan luka tusuk tersebut tersebar hampir merata pada sejumlah bagian tubuh korban.
"(Tusukan menyebar pada) punggung, dada, leher dan ada bagian lengan," kata Heriyadi.
Untuk diketahui, pelaku saat ini sudah ditangkap polisi. Dia menyerahkan diri tak lama setelah membunuh korban.
"Pelaku sudah menyerahkan diri bersama sebilah badik berhuluh dan bersarung yang dipakai menikam," ungkap Kasat Reskrim Polres Soppeng AKP Theodorus Echeal Setiyawan dalam wawancara terpisah.
Sebelumnya diberitakan, pembunuhan ini terjadi di Dusun Ammessangeng, Desa Pising, Kecamatan Donri-donri, Kabupaten Soppeng pukul 00.05 Wita, dini hari tadi. Saat kejadian korban sedang tidur ditemani kedua anaknya di kamar.
Namun pada saat terbangun kedua anaknya melihat ibunya sudah dalam keadaan bersimbah darah. Kedua anak korban lantas berteriak keras.
"Kedua anak korban berteriak minta tolong dan membuat warga berdatangan di rumahnya. Dia juga sempat melihat seseorang yang diduga pelaku keluar dari kelambu tempat tidur korban dan berlari keluar kamar," katanya.
Heriyadi mengatakan pihaknya masih mendalami motif pelaku menghabisi nyawa korban. Polisi juga menyita sebilah badik di kasus ini.
"Motif pelaku menghabisi nyawa korban masih dalam penyelidikan," katanya.
(hmw/tau)