Detik-detik Mencekam Pilot-Kopilot di Bandara Kenyam Ditembak KKB Papua

Papua

Detik-detik Mencekam Pilot-Kopilot di Bandara Kenyam Ditembak KKB Papua

Tim detikSulsel - detikSulsel
Rabu, 08 Jun 2022 05:29 WIB
KKB serang pesawat di Nduga, Papua menyebabkan pilot dan co-pilot terluka. (Dok. Istimewa).
Foto: KKB serang pesawat di Nduga, Papua menyebabkan pilot dan co-pilot terluka. (Dok. Istimewa).
Nduga -

Pilot dan kopilot pesawat SAM AIR berhasil melewati detik-detik mencekam ditembaki kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kabupaten Nduga, Papua. Keduanya lolos dari maut meski sempat diberondong peluru dan ditodong senjata api dari jarak dekat.

Pilot dan kopilot tersebut adalah Farhan Fachri (27) dan Reza Ragainaga (23). Keduanya menjadi sasaran penembakan KKB saat baru saja mendarat di Bandara Kenyam, Nduga sekitar pukul 10.15 WIT, Selasa (7/6).

"(Pelaku penembakan) diduga KKB Nduga pimpinan Egianus Kogoya," ujar Wakasatgas Humas Ops Damai Cartenz AKBP Arif Irawan kepada detikcom.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Serangan KKB awalnya berlangsung sporadis hingga membuat moncong pesawat dan bagian ban bocor. Sedikitnya ada 22 suara tembakan yang terdengar secara maraton di lokasi kejadian.

"Telah terdengar bunyi tembakan kurang lebih sebanyak 22 kali dari arah Bandara Kenyam Kabupaten Nduga," kata Arif.

ADVERTISEMENT

Saat tembakan bertubi-tubi itu terjadi, Farhan dan Reza tak berani keluar, mereka terpaksa bertahan di pesawat. Namun anggota KKB tampaknya menyadari kondisi itu sehingga terus maju mendekati kedua korban.

Menurut Arif, anggota KKB awalnya menembaki Farhan dan Reza, tapi belakangan KKB memfokuskan perhatiannya ke Farhan seorang. Pilot itu akhirnya ditodong dari jarak dekat, dan nasib baik bagi Farhan karena senjata api anggota KKB itu tiba-tiba gagal meletus.

"Awal keduanya (jadi sasaran) tapi (belakangan) KKB itu fokus untuk nembaki pilotnya. Sempat ditodong, bersyukur Tuhan masih melindungi senjatanya ndak (tidak) meletus," kata Arif.

Melihat kesempatan terbuka lebar, Farhan dan Reza langsung melarikan diri dari lokasi. Keduanya pun lolos dari keganasan KKB.

Kendati demikian, Farhan dan Reza tetap menderita sejumlah luka. Namun Arif memastikan luka keduanya bukan luka tembakan.

"Tidak (bukan luka tembakan). Mereka menyelamatkan diri walau ada rintangan yang menyebabkan mereka luka-luka," katanya




(hmw/nvl)

Hide Ads