Seorang bocah berusia 8 tahun di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) jadi korban begal saat bermain game di tepi jalan. Pelaku yang terekam CCTV saat beraksi membawa kabur 2 unit handphone (HP) milik korban.
Dalam rekaman CCTV, pelaku diketahui merupakan 2 orang pria yang sedang berboncengan. Keduanya sempat mengamati sang bocah yang sedang asyik bermain game hingga langsung mendekat dan merampas 2 unit ponsel korban.
"Dia (pelaku) lihat anak ini main HP lalu dia putar, turun, dan langsung diambil itu ponsel. Ada 2, satu dipangku untuk hospot dan 1 dipakai main HP," ujar Akbar Rappung (34), paman korban kepada detikSulsel Jumat (15/4/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peristiwa bocah jadi korban begal ini terjadi di Jalan Barawaja I, Kota Makassar sekitar pukul 05.56 Wita, subuh tadi. Menurut Akbar, korban bermain handphone di tepi jalan karena menunggu ibunya pulang salat subuh.
"Nah dia duduk di sini (pinggir jalan) ada motor, mungkin dipantau karena ada anak ini mungkin main HP sendirian dan 2 (HP-nya)," kata Akbar.
Akibat kejadian ini, pihak korban langsung melapor ke Polrestabes Makassar. Korban melaporkan kerugian hingga Rp 6 juta akibat kejadian ini.
"Sudah di Polrestabes. (Kerugian) sekitar Rp 6 juta lebih," pungkas Akbar.
![]() |
Polisi Turun Tangan
Sementara itu, Kasubag Humas Polrestabes Makassar mengatakan pihaknya akan menyelidiki pelaku. Dia juga menyebut pihaknya akan mempelajari CCTV kasus begal tersebut.
"Polisi akan segera melakukan penyelidikan dengan memeriksa saksi, serta mencari alat bukti lain guna mengungkap siapa pelakunya," katanya dalam wawancara terpisah.
Lando lantas mewanti-wanti agar masyarakat waspada. Dia juga mengingatkan orang tua agar lebih menjaga anaknya agar tak menjadi korban kejahatan di jalanan.
"Kita semua berharap untuk selalu waspada di setiap waktu dan tempat agar tidak menjadi korban kejahatan dan kalau tidak ada kepentingan yang mendesak maka diharapkan tidak perlu keluar rumah," katanya.
(hmw/tau)