.webp)
Situasi di lokasi penembakan yang menewaskan yang menewaskan petugas Dishub Makassar Najamuddin Sewang terpantau normal. Tidak ada aktivitas kepolisian di lokasi penembakan maut tersebut.
Pantauan detikSulsel, Selasa (5/4/2022), pukul 17. 25 Wita, situasi arus lalu lintas di pertigaan Jalan Danau Tanjung Bunga dan Jalan Manunggal 22, Kecamatan Tamalate, Makassar, terpantau ramai lancar. Kendaraan terlihat lalu lalang dengan normal.
detikSulsel juga mencoba mendekati titik korban Najamuddin Sewang terjatuh dari motor hingga ke tempat ia pertama kali dievakuasi warga. Namun tak ada ceceran darah di lokasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, di tepi Jalan Danau Tanjung Bunga, tampak sejumlah penjual tanaman bunga yang sedang berjualan seperti hari-hari biasa. Namun tak banyak dari mereka yang menyaksikan langsung peristiwa penembakan karena kejadiannya pagi hari, sementara mereka baru berjualan pada sore hari.
Sedikitnya ada empat penjual tanaman bunga di lokasi. Mereka kompak mengatakan para polisi hanya mendatangi lokasi pada hari kejadian yang berlangsung dari siang hingga malam hari.
Untuk hari-hari berikutnya, aktivitas warga dan pengendara di lokasi berlangsung normal kembali. Termasuk para penjual tanaman bunga ini mereka berjualan kembali seperti biasa.
Aktivitas normal juga terlihat di Masjid Cheng Hoo. Masjid ini terbilang dekat dengan lokasi penembakan, yakni sekitar 10 meter dari pertigaan jalan.
"Tadi hanya ada mobil polisi patroli hanya melintas, tidak singgah," kata Hj Nani (30), seorang penjual tanaman di lokasi.
Seperti diketahui, petugas Dishub Makassar Najamuddin Sewang tewas ditembak orang tak dikenal (OTK) saat melintas di pertigaan Jalan Danau-Jalan Manunggal 22, Kecamatan Tamalate, Makassar, sekitar pukul 10.54 Wita, Minggu (3/4). Penembakan korban terekam CCTV yang mana korban terlihat tiba-tiba terjatuh tepat di pertigaan jalan hingga meninggal dunia.
 Foto: Melihat lebih dekat lokasi penembakan maut petugas Dishub Makassar di pertigaan Jalan Danau-Jalan Manunggal 22, Makassar (detikSulsel/Muh Ishak Agus) |
Penjual tanaman di lokasi awalnya mengira peristiwa meninggalnya korban karena kasus kecelakaan murni. Namun belakangan pihak keluarga menemukan luka bocor mirip bekas tembakan pada bagian pinggang jenazah korban saat dibawa pulang ke rumah.
Polisi kemudian ikut turun tangan menyelidiki peristiwa kematian korban dengan melakukan autopsi jenazah. Hingga akhirnya terungkap korban tewas ditembak karena ditemukan proyektil peluru pada tubuh korban, tepatnya pada bagian ketiak sebelah kiri korban.
(hmw/nvl)
