Polisi Tewas Ditembak di Pulau Haruku Diusulkan Kenaikan Pangkat Luar Biasa

Maluku

Polisi Tewas Ditembak di Pulau Haruku Diusulkan Kenaikan Pangkat Luar Biasa

Muslimin Abbas - detikSulsel
Selasa, 22 Feb 2022 19:06 WIB
Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Muhammad Roem Ohoirat.
Foto: Kabid Humas Polda Maluku, Kombes M. Roem Ohoirat. (Muslimin Abbas/detikcom)
Maluku Tengah -

Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif mengusulkan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi kepada Briptu Mohamad Faisal Heluth, anggota Polresta Pulau Ambon yang menjadi korban penembakan saat mengamankan bentrokan warga di Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku.

Penghargaan tersebut diusulkan diberikan kepada almarhum sebagai bentuk penghargaan pimpinan tertinggi Polri. Atas jasa Briptu Faisal yang telah melaksanakan tugas negara.

"Bapak kapolda sudah menelpon langsung ke Biro SDM supaya mengusulkan yang bersangkutan diberikan kenaikan pangkat luar biasa satu tingkat lebih tinggi dari (jabatannya) sekarang. (Dari) Brigadir Satu menjadi Brigadir Polisi," ucap Kabid Humas Polda Maluku, Kombes M. Roem Ohoirat yang dihubungi, Selasa (22/2/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Briptu Faisal tutup usia di Rumah Sakit Pusat Polri, Kramat Jati, Jakarta, Selasa (22/2) pukul 06.35 WIB. Korban sempat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Bhayangkara Ambon, hingga dirujuk ke Rumah Sakit Pusat Polri, Jakarta, Senin (31/1).

"Beliau mengalami luka ketika mengamankan bentrokan di Pulau Haruku pada 26 Januari. Luka tembak dirahang," ucap dia.

ADVERTISEMENT

Kapolda Maluku memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum Briptu Faisal di Rumah Sakit Pusat Polri, Kramat Jati, Jakarta. Sebelum jenazah diterbangkan ke rumah duka.

"Jadi rencana Rabu dini hari almarhum diterbangkan ke Ambon, kemudian diperkirakan tiba jam 7 pagi dilakukan upacara penjemputan di bandara. Setelah itu dibawa ke rumah duka di kawasan Kebun Cengkeh Kota Ambon," terang Roem.

Diketahui, Briptu Faisal melaksanakan tugas pengamanan di Pulau Haruku sejak 26 Januari yang lalu. Bentrok di Maluku Tengah terjadi pada Selasa (25/1). Dia tertembak saat bentrokan yang melibatkan masyarakat dari dua desa di Pulau Haruku, Maluku Tengah.

Bentrok di Maluku Tengah disebabkan oleh dua warga yang berselisih paham. Kedua warga tersebut merupakan warga Desa Ori dan Desa Kariu, Maluku Tengah, Provinsi Maluku.




(sar/nvl)

Hide Ads