Kurs BI Hari Ini 8 Mei terhadap USD Terus Merosot, Jadi Segini!

Kurs BI Hari Ini 8 Mei terhadap USD Terus Merosot, Jadi Segini!

Rada Dhe Anggel - detikSulsel
Kamis, 08 Mei 2025 11:15 WIB
Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah kembali naik tinggi, mendekati Rp 15.300. Per siang ini pukul 14.45 WIB, dolar AS tercatat tembus ke level Rp 15.265.
Ilustrasi kurs BI hari ini, 8 Mei 2025 (Foto: Rifkianto Nugroho)
Makassar -

Nilai tukar rupiah terhadap USD, hari ini, Kamis 8 Mei 2025 kembali merosot. Melansir laman resmi Bank Indonesia (BI) pukul 11.06 Wita, nilai tukar rupiah turun dengan kurs jual 1 USD sebesar Rp 16.615,67.

Kurs jual ini lebih mahal Rp 61,31 dibandingkan spot perdagangan kemarin, Rabu (7/5), yang berada di level Rp 16.554,36.

Sama seperti kurs jual, kurs beli 1 dollar Amerika juga ikut bergerak naik. Hari ini, harga beli terhadap 1 dollar AS dibanderol Rp 16.450,33. Harga tersebut naik Rp 60,69 dari nilai perdagangan di hari sebelumnya yang berada di level Rp 16.389,64.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perlu diketahui, kurs jual adalah nilai tukar yang digunakan jika detikers hendak menukarkan rupiah dengan mata uang asing. Sementara kurs beli adalah nilai tukar yang digunakan saat menukarkan mata uang asing dengan rupiah.

Kurs BI Hari Ini 8 Mei 2025

Berikut ini rincian kursi BI terhadap sejumlah mata uang asing sebagaimana yang dikutip dari laman resminya:

ADVERTISEMENT
Kurs BI hari iniKurs BI hari ini Foto: dok. Bank Indonesia

Nilai Tukar Rupiah 1 USD di Sejumlah Bank Indonesia Hari Ini

Berikut adalah data kurs jual dan kurs beli di sejumlah bank besar Indonesia yang juga dirangkum oleh detikSulsel pukul 11.11 Wita sesuai pembaharuan terakhir masing-masing bank.

Bank Rakyat Indonesia (BRI)

Mengutip laman resminya, kurs beli 1 USD di bank BRI hari ini, Kamis 8 Mei 2025 berada di level Rp 16.528,00. Sementara kurs jualnya dibanderol dengan harga Rp 16.549,00.

Informasi ini diambil setelah diperbarui terakhir pada pukul 09.38 WIB. Untuk lebih jelas, berikut ini rinciannya:

  • Kurs Beli: Rp 16.528,00
  • Kurs Jual: Rp 16.549,00

Bank Negara Indonesia (BNI)

Menurut data yang dirilis di laman BNI, kurs beli 1 dollar Amerika Serikat hari ini, Kamis 8 Mei berada di angka Rp 16.450,00. Untuk kurs jual, BNI menetapkan nilai sebesar Rp 16.690,00.

Data tersebut didapatkan setelah pembaruan terakhirnya pada pukul 09.35 WIB. Untuk lebih jelas, berikut rinciannya:

  • Kurs Beli: Rp 16.450,00
  • Kurs Jual: Rp 16.690,00

Bank Mandiri

Mengacu pada informasi dari situs resmi Bank Mandiri, nilai kurs beli rupiah terhadap 1 dollar AS hari ini, Kamis 8 Mei 2025 berada di level Rp 16.325,00. Sementara itu, kurs jual berada pada posisi Rp 16.675,00.

Nominal ini diambil berdasarkan update terakhirnya pada pukul 09.58 WIB. Berikut ini rinciannya:

  • Kurs Beli: Rp 16.325,00
  • Kurs Jual: Rp 16.675,00

Bank Central Asia (BCA)

Sementara itu, disadur dari website resmi BCA, kurs beli rupiah untuk 1 dollar Amerika hari ini, Kamis 8 Mei 2025 ada di angka Rp 16.380,00. Adapun kurs jualnya sebesar Rp 16.680,00.

Data ini diambil berdasarkan pembaruan terakhirnya pukul 08.05 WIB. Untuk lebih jelas, berikut rinciannya:

  • Kurs Beli: Rp 16.380,00
  • Kurs Jual: Rp 16.680,00

Faktor Penyebab Kurs Rupiah Berubah

Perubahan kurs rupiah dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti tingkat inflasi, tingkat bunga, dan tingkat pendappatan nasional. Berikut ini penjelasannya sebagaimana yang dikutip dari buku "Membuka Cakrawala Ekonomi" karya Imamul Arifin dan Giana Hadi W.

1. Tingkat Inflasi

Penyebab kurs rupiah berubah biasanya diakibatkan oleh tingkat inflasi. Ketika harga-harga di dalam negeri naik (inflasi), maka hal tersebut juga akan mempengaruhi nilai tukar mata uang suatu negara. Sebab daya beli mata uang yang menurun, maka nilai tukarnya pun ikut melemah.

Sebaliknya, jika daya beli mata uang meningkat, maka nilai tukar mata uang tersebut akan menguat atau mengalami apresiasi (penguatan nilai tukar) secara proporsional.

2. Tingkat Bunga

Sama seperti kenaikan tingkat inflasi, kenaikan suku bunga dari simpanan suatu mata uang domestik dapat mendorong penguatan nilai tukar mata uang. Sebab, semakin tinggi bunga yang ditawarkan, semakin menarik bagi orang untuk menyimpan asetnya dalam mata uang tersebut, sehingga nilai tukarnya ikut terapresiasi.

3. Tingkat Pendapatan Nasional

Sama seperti tingkat bunga, tingkat pendapatan nasional juga akan mempengaruhi nilai tukar melalui tingkat pemintaan dollar. Kenaikan pendapatan nasional (yang identik dengan meningkatnya kegiatan transaksi ekonomi) melalui kenaikan impor akan meningkatkan permintaan terhadap dollar, sehingga menyebabkan nilai rupiah terdepresiasi dibandingkan dengan dollar atau valas lainnya.

Demikianlah informasi tentang Kurs BI Hari Ini 8 Mei 2025 terhadap USD. Semoga bermanfaat!




(urw/alk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads