Pertamina Pastikan Harga Pertalite dan Solar Tetap, Hanya Pertamax cs Naik

Ilustrasi subsidi BBM — Foto: Agung Pambudhy

Jakarta -

PT Pertamina (Persero) memastikan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite dan solar tidak mengalami kenaikan. Hanya BBM non subsidi yang harganya naik yakni Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex.

Melansir detikFinance, Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting mengatakan harga Pertalite tetap Rp 10.000 per liternya. Sedangkan Solar yang merupakan BBM subsidi tetap Rp 6.800 per liternya.

"Untuk BBM Penugasan (JBKP) Pertalite harga tetap Rp 10.000 per liter dan BBM Subsidi (JBT) Solar tetap Rp 6.800 per liter sesuai yang ditetapkan Pemerintah," ujar Irto Ginting dalam keterangannya, Minggu (1/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penyesuaian berkala dan penetapan harga BBM Jenis BBM Umum (JBU) atau BBM non subsidi mengacu pada regulasi pemerintah yakni Keputusan Menteri ESDM Nomor 245.K/MG.01/MEM.M/2022 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis BBM Umum Jenis BBM dan Minyak Solar.

Irto mengungkap harga BBM jenis gasoil Dexlite mengalami penyesuaian menjadi Rp 17.200 dan Pertamina Dex disesuaikan menjadi Rp 17.900. Kemudian, harga BBM jenis gasoline mengalami penyesuaian naik harga di mana Rp 16.600 untuk Pertamax Turbo, Rp 16.000 untuk Pertamax Green E5 dan Rp 14.000 untuk Pertamax.

"Penyesuaian harga mengacu pada rata-rata MOPS (Means of Platts Singapore) pada periode 25 Agustus 2023 hingga 24 September 2023. Harga baru ini berlaku untuk provinsi dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) sebesar 5% seperti di wilayah DKI Jakarta," katanya.

Irto menambahkan harga produk Pertamina masih termasuk kompetitif dibandingkan perusahaan lain untuk produk dengan kualitas setara. Menurutnya, harga tersebut telah memenuhi ketentuan batas atas pada periode Oktober 2023 yang ditetapkan untuk setiap jenis BBM.

"Perubahan harga BBM Pertamina mempertimbangkan berbagai aspek di antaranya tren harga publikasi MOPS/Argus dan Kurs, agar tetap dapat menjamin keberlangsungan penyediaan dan penyaluran BBM hingga ke seluruh pelosok Tanah Air," terangnya.