Sosok Low Tuck Kwong, Bos Tambang di Kalimantan Jadi Orang Terkaya RI

Low Tuck Kwon menjadi salah satu orang terkaya di Indonesia verso Forbes. Data terbaru, ia menempati posisi ke-3 setelah Hartono bersaudara.

Ia sempat menduduki posisi pertama orang terkaya di Indonesia pada tahun 2022 lalu.

Berdasarkan data yang dilansir dari Forbes Real Time Billionaires, Kamis (6/7/2023), total kekayaan Low Tuck Kwong mencapai US$ 22 miliar atau setara Rp 330 triliun (kurs Rp 15.000).

Lantas siapa sosok Low Tuck Kwong ini?

Untuk menjawab rasa penasaran detikers, berikut profil lengkap Low Tuck Kwong yang telah dirangkum detikSulsel dari berbagai sumber.

Profil Low Tuck Kwong

Low Tuck Kwong lahir di Singapura pada 17 April 1948. Ia merupakan pendiri dan pemilik Bayan Resources, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang tambang batu bara di Kalimantan.

Nah, perusahaan inilah sumber utama kekayaan Low Tuck Kwong.

Karena itu, Low Tuck Kwong pun menjadi pengusaha tambang tersukses di Indonesia. Bahkan, dirinya mendapat julukan sebagai "The Coal King" atau si raja batu bara.

Selain pertambangan batu bara, Low Tuck Kwon juga menggeluti usaha di bidang energi terbarukan. Salah satunya adalah Metis Energy, yang terletak di Singapura.

Selain itu, Low Tuck Kwong juga mendukung SEAX Global dalam pembangunan sistem kabel bawah laut untuk konektivitas internet yang menghubungkan Singapura, Indonesia, dan Malaysia.

Data Diri Low Tuck Kwong

1. Nama: Low Tuck Kwong
2. Tempat, Tanggal Lahir: Singapura, 17 April 1948
3. Kewarganegaraan: Indonesia
4. Ayah: David Low Yi Ngo
5. Bisnis:

- Bayan Resources
- Metis Energy
- The Farrer Park Company, Samindo Resources, dan Voksel electric
- SEAX Global

Perjalanan Karir Low Tuck Wong

Posisi sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia bukan hal yang instan bagi Low Tuck Kwong. Keberhasilan ini tentunya ia peroleh tentunya dengan berbagai jeri payah.

Sebelum hijrah ke Indonesia, Low Tuck Kwong memulai karirnya dengan bekerja di konstruksi milik ayahnya di Singapura.

Singkat cerita, ia kemudian pindah dan mengadu nasib ke Indonesia. Pada tahun 1972, Low Tuck Kwong memulai usaha konstruksi di Jakarta.

Kemudian pada 1988, ia pertama kalinya mendapat kontrak batu bara.

Tidak sampai di situ, Low Tuck Kwong kemudian mengubah kewarganegaraannya menjadi Warga Negara Indonesia pada tahun 1922.

Raja Batu Bara ini kemudian mengambil langkah lanjutan bagi karirnya di sektor pertambangan. Pada tahun 1997 ia mengakusisi Gunung Bayan Pratama Coal dan PT Dermaga Perkasa Pratama yang menjadi cikal bakal Bayan Resources

Selanjutnya pada 1998 ia mengoperasikan terminal batu bara di Balikpapan, Kalimantan Timur. Pada 2008, Low Tuck Kwong membawa Bayan Resources IPO dengan melepas 833.333.500 saham atau setara 25% dari seluruh saham perseroan.

Kontribusi Low Tuck Kwong untuk Indonesia

Keberhasilan Low Tuck Kwong sebagai salah satu konglomerat terkaya di Indonesia memberi kontribusi yang sangat besar bagi perekonomian. Tetapi tidak hanya itu, ia juga memberi kontribusi di bidang insfrastruktur sosial hingga pendidikan.

Sederet kontribusi yang diberikan antara lain:

1. Beasiswa di Universitas Balikpapan dan Universitas Kutai Kartanegara
2. Membangun jalan umum 85 km.
3. Donasi US$ 7 juta kepada Dana Lestari ITB untuk kelestarian binatang.
4. Mendirikan Tabang Zoo untuk konservasi flora dan fauna terlantar
5. Melakukan upaya penanggulangan bencana di berbagai wilayah Indonesia
6. Memenuhi kewajiban DMO atau kewajiban memenuhi kebutuhan energi domestik.⁽³⁾

Nah, itulah profil lengkap Low Tuck Kwong sang Raja Batu Bara yang menjadi salah satu orang terkaya di Indonesia. Semoga bermanfaat ya detikers!

Sumber:

⁽¹⁾Situs Forbes Real Time Billionaires
⁽²⁾Buku Resep Tajir 22 Konglomerat Indonesia
⁽³⁾CNBC Indonesia (Jalan Panjang Dato' Low Tuck Kwong Jadi Orang Terkaya di RI)
⁽⁴⁾detikFinance (Bayan Resources Patok Tinggi Harga Saham IPO)

Video: Ternyata Air Laut RI Laku Keras di Luar Negeri!

Video: Ternyata Air Laut RI Laku Keras di Luar Negeri!