Kereta Api Makassar-Parepare Beroperasi Rute Maros-Barru, Habiskan Rp 9,2 T

Kereta Api Makassar-Parepare Beroperasi Rute Maros-Barru, Habiskan Rp 9,2 T

Rasmilawanti Rustam - detikSulsel
Rabu, 29 Mar 2023 19:17 WIB
Presiden Jokowi naik Kereta Api Sulsel rute Stasiun Maros menuju Stasiun Rammang-rammang.
Foto: Presiden Jokowi naik Kereta Api Sulsel rute Stasiun Maros menuju Stasiun Rammang-rammang. (Rasmilawanti/detikSulsel)
Maros -

Proyek Kereta Api Makassar-Parepare yang masuk dalam proyek stragis nasional (PSN) akhirnya diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Proyek yang baru beroperasi rute Maros-Barru sepanjang 80 kilometer itu telah menghabiskan anggaran Rp 9,2 triliun.

Budi mengatakan Kereta Api Sulsel sudah dibangun sepanjang kurang lebih 118 kilometer dari Maros hingga Palanro, Barru. Namun yang baru siap dioperasikan dan diresmikan Presiden Jokowi sejauh 80 kilometer untuk rute Stasiun Maros-Stasiun Garongkong Barru.

"Pada jalur ini kita memulai di Sulsel sebanyak 118 kilometer dan biaya sudah dikeluarkan sebanyak Rp 9,2 triliun," ujar Budi saat peresmian di Depo Kereta Api Maros, Rabu (29/3/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Budi mengaku anggaran proyek ini dibiayai lewat skema kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU). Artinya ada yang dibiayai pemerintah lewat APBN dan ada pula yang diakomodir badan usaha.

"(Berasal dari) APBN, dari LMAN (Lembaga Manajemen Aset Daerah), dari KPBU. Jadi masyarakat sudah sebagian turut investasi dari APBD dan satu yang membanggakan ini kolaborasi anggaran dari berbagai pihak," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Menurutnya, KA Sulsel melayani angkutan penumpang dan logistik. Angkutan penumpang dilayani menggunakan kereta perintis dari PT Kereta Api Indonesia (KAI).

"Jadi KAI sudah kita tunjuk, ini sudah beroperasi beberapa saat dan sangat diminati oleh masyarakat karena mungkin ini pertama kali kereta api ada di Sulawesi," tuturnya.

"Lalu potensi yang luar biasa adalah kereta angkutan bapak presiden. Di sini akan diangkut sampai 70 ton pada tahun 2050 dan ini tidak harus dilakukan oleh KAI, multi operator. Jadi sarananya dikelola KPBU yaitu ada BUMN, ada swasta bahkan ada (perusahaan) asingnya di situ," tambah Budi.

Budi juga sesumbar terkait Kereta Api Sulsel yang rutenya melintasi destinasi wisata. Para penumpang disuguhkan panorama alam yang indah.

"Yang menarik Pak Presiden kami laporkan juga, di stasiun setelah ini ada namanya Rammang-rammang, itu adalah Geopark yang sangat indah sekali, ada sungai, ada batu-batu karang yang sangat indah," tuturnya.

Untuk diketahui, Kereta Api Makassar-Parepare merupakan bagian dari proyek KA Trans Sulawesi. Proyek tersebut dibangun target panjang lintasan 145 kilometer.

Presiden Jokowi mengatakan proyek strategis nasional ini direncanakan akan terhubung hingga ke Manado, Sulawesi Utara (Sulut).

"Jalur Kereta Api Trans Sulawesi nantinya insyaallah akan sambung menyambung dari Makassar ke Sulawesi Utara di Manado," tutur Jokowi dalam sambutannya saat meresmikan KA Sulsel di Depo Stasiun Maros, Rabu (29/3).

Pembangunan Kereta Api Sulsel bakal dilanjutkan untuk segmen Kota Makassar dan segmen Kota Parepare mulai tahun ini. Kereta Api Makassar-Parepare dengan panjang rute total 145 Km ditarget rampung tahun 2026 mendatang.




(asm/hsr)

Hide Ads