.webp)
Apple mampu bertahan tidak melakukan PHK kepada karyawannya. Hingga saat ini Apple belum melakukan PHK kepada satu pun karyawannya.
Sementara itu, para raksasa teknologi telah memangkas hingga ribuan karyawan. Langkah ini telah dilakukan oleh Amazon, Google, Microsoft, Meta, dan lainnya.
Dilansir dari detikINET, keberhasilan produsen iPhone bertahan dengan semua pegawai di tengah situasi ekonomi yang tak menentu tentu dibarengi dengan sejumlah upaya. Apple diketahui melakukan efisiensi tanpa harus mengorbankan para karyawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satunya yakni menunda pemberian bonus untuk sebagian karyawannya. Beberapa tim menerima bonus dua kali setahun dengan pembayaran di bulan April dan Oktober, tapi sekarang mereka baru akan menerima jumlah penuh pada musim gugur.
Di samping itu, seperti dikutip detikINET dari CNBC, Apple juga lebih mengawasi anggaran perjalanan dan membiarkan beberapa posisi yang tidak terisi. Apple memang tidak memberhentikan karyawan, tetapi secara dramatis memperlambat perekrutan di banyak divisi di luar engineer.
"Yah, kami berinvestasi untuk jangka panjang, dan kami menjalankan perusahaan untuk jangka panjang. Jadi jika Anda melihat apa yang kami lakukan, kami juga menyadari bahwa lingkungan tempat kami berada itu sulit. Jadi kami memotong biaya. Kami memangkas perekrutan," kata CEO Apple Tim Cook belum lama ini.
"Kami sangat berhati-hati terhadap orang yang kami pekerjakan. Jadi sejumlah area di perusahaan tidak merekrut (pegawai baru) sama sekali," tambah penerus mendiang Steve Jobs itu.
Baca juga: Google PHK 12 Ribu Pegawai Secara Global |
Tim Cook menekankan agar perusahaannya lebih ketat dalam menggunakan uang. Memang tidak ada jaminan mereka tidak akan melakukan PHK, namun sejauh ini para karyawan Apple boleh merasa aman.
(alk/urw)
