.webp)
Mobil Toyota Kijang Innova Zenix hybrid menyandang predikat termurah di jajaran mobil hibryd Toyota. Lantas berapa biaya yang dikeluarkan untuk servis berkala mobil ini?
Dilansir dari detikOto yang mengutip laman resmi Toyota Astra Motor, pada servis ke-1 sampai ke-7 atau tahun ke-3, biaya jasa dan suku cadang gratis dan berlaku program T-Care. Program T-Care adalah program bebas biaya jasa dan biaya suku cadang sampai dengan servis berkala ke-7 maksimal 3 tahun atau 60.000 km pada model kendaraan tertentu yang menawarkan reward Extended Warranty 1 tahun atau 20.000 km jika konsumen servis berkala tepat waktu.
Sementara pada servis ke-8 yakni 42 bulan atau 70.000 km yang tercapai, pemilik kendaraan akan dikenakan biaya servis. Biaya servisnya bergantung periode. Berikut rinciannya:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
- Servis ke-8 (42 bulan atau 70.000 km): Rp 1.557.900
- Servis ke-9 (48 bulan atau 80.000 km): Rp 3.055.352
- Servis ke-10 (54 bulan atau 90.000 km): Rp 1.557.900
- Servis ke-11 (60 bulan atau 100.000 km): Rp 5.374.444
Jika ditotal, keseluruhan biaya dari tahun ketiga sampai tahun kelima, pemilik akan menghabiskan biaya Rp 11.545.596 untuk servis berkala. Namun perlu diketahui, biaya ini hanyalah estimasi sementara.
Tidak menutup kemungkinan, biaya servis akan jauh lebih mahal karena ada penggantian komponen di luar waktunya. Kemudian untuk harga baterai Innova Zenix Hybrid ini dibanderol Rp 53 juta.
Namun, tidak menutup kemungkinan juga ke depan harga baterai kendaraan listrik akan semakin murah seiring dengan perkembangan teknologi. Selain itu Toyota juga memberikan garansi hingga 8 tahun atau 160.000 km (yang tercapai lebih dahulu) untuk baterai pada Innova Zenix hybrid maupun bZ4X.
Garansi tersebut berlaku untuk penggantian maupun kerusakan. Klaim garansi tersebut bisa dilakukan konsumen di seluruh jaringan dealer Toyota se-Indonesia.
(asm/alk)
