.webp)
Pemerintah telah menetapkan ada 16 proyek jalan tol yang pembangunannya akan melibatkan swasta atau masuk daftar rencana kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU) tahun 2022.
"Pak Basuki (Menteri PUPR) mengingatkan bahwa hati-hati lho pak Danang bahwa kedepannya prosesnya ditata. Hari ini kami mendapatkan list baru dari Dirjen Pembiayaan Infrastruktur akan ada 16 tol pipelines baru," ungkap Kepala Badan Pengatur Jalan Tol(BPJT) Danang Parikesit dalam webinar Infrastruktur untuk Indonesia, Rabu (2/2/2022).
Danang menambahkan daftar 16 tol baru ini akan diseleksi nanti untuk dibuat daftar skala prioritas. Sehingga selanjutnya akan dilakukan diskusi lebih mendalam dengan stakeholder terkait di bidang keuangan seperti pihak PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI), Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN)untuk pembiayaan lahan sehingga kedepan perencanaan pelelangan bisa terwujud.
"Tidak ada gunanya kita lelang kalau tidak terlaksana," bebernya.
Berikut proyek jalan tol dalam daftar rencana KPBU tahun 2022, termasuk Tol Mamminasata:
1. Cikunir-Ulujami
- Panjang 21,5 kilometer
- Biaya investasi Rp 21 triliun
2. Akses Patimban
- Panjang 37,05 kilometer
- Biaya investasi Rp 8,4 triliun
3. Kamal-Teluknaga-Rajeg
- Panjang 39,2 kilometer
- Biaya investasi Rp 18,7 triliun
4. Sentul Selatan-Karawang Barat
- Panjang 61,5 kilometer
- Biaya investasi Rp 15,37 triliun
5. Bogor Serpong (via Parung)
- Panjang 31,1 kilometer
- Biaya investasi Rp 8,947 triliun
6. Balikpapan-Penajam Paser Utara
- Panjang 7,35 kilometer
- Biaya investasi Rp 15,53 triliun
7. Semanan-Balaraja
- Panjang 32,39 kilometer
- Biaya investasi Rp 15,5 triliun
8. Cikunir-Karawaci
- Panjang 40 kilometer
- Biaya investasi Rp 26,15 triliun
9. Semarang Harbour
- Panjang 20,86 kilometer
- Biaya investasi Rp 17,23 triliun
10. Tol Mamminasata (Makassar, Maros, Sungguminasa, Takalar)
- Panjang 48,12 kilometer
- Biaya investasi Rp 7,4 triliun
11. Malang-Kepanjen
- Panjang 29,78 kilometer
- Biaya investasi Rp 9,95 triliun
12. Cilacap-Jogja
- Panjang 125,47 kilometer
- Biaya investasi Rp 15,93 triliun
13. Demak-Tuban
- Panjang 172 kilometer
- Biaya investasi 26,48 triliun
14. Ngawi-Bojonegoro-Babat
- Panjang 119,03 kilometer
- Biaya investasi Rp 14,13 triliun
15. Kediri-Tulungagung
- Panjang 37,5 kilometer
- Biaya investasi Rp 10,487 triliun
16. Akses Ibu Kota Negara (IKN).
- (Penyusunan Studi)
(tau/nvl)
