Bulan Rajab merupakan salah satu bulan mulia dalam Islam. Oleh karena itu, mengetahui kapan tepatnya 1 Rajab menjadi penting agar bulan penuh kemuliaan ini dapat disambut dengan baik.
Lantas, 1 Rajab 2025 jatuh pada tanggal berapa?
Diketahui, kalender Hijriah memiliki perhitungan yang berbeda dengan Masehi. Karena itu, perlu dilakukan konversi untuk mengetahui tanggal 1 Rajab dalam kalender Masehi 2025.
Yuk, simak ulasan berikut untuk mengetahui jadwal 1 Rajab 2025!
1 Rajab 2025 Jatuh pada Tanggal Berapa?
Mengacu pada Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2025 yang disusun Kementerian Agama RI, 1 Rajab 1447 H jatuh pada hari Minggu, 21 Desember 2025.
Namun perlu diingat bahwa pergantian hari pada kalender Hijriah terjadi pada waktu Maghrib, maka tanggal 1 Rajab telah dimulai sejak malam sebelumnya. Artinya, tanggal 1 Rajab 1447 H berlangsung sejak waktu tanggal 20 Desember 2025 ketika memasuki waktu Magrib hingga tanggal 21 Desember 2025 waktu Magrib.
Keutamaan Bulan Rajab
Menyadur buku 'Kalender Ibadah Sepanjang Tahun' oleh Ustaz Abdullah Faqih Ahmad Abdul Wahid, sebagian ulama menyebut bulan Rajab sebagai bulan yang memiliki keistimewaan tersendiri dibanding bulan-bulan lainnya. Salah satunya adalah doa yang dipanjatkan pada bulan ini akan dikabulkan oleh Allah SWT.
Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT pada bulan yang penuh keberkahan ini. Anjuran ini didasarkan pada hadits berikut:
"Ada lima malam ketika doa tidak akan ditolak, yakni awal malam pada bulan Rajab, malam Nisfu Sya'ban, malam Jumat, malam Idul Fitri, dan malam Hari Raya Qurban."
Selain itu, umat Islam juga dianjurkan untuk memperbanyak ibadah dan amal saleh pada bulan ini. Pasalnya, setiap kebaikan yang dilakukan pada bulan Rajab dipercaya akan dibalas dengan pahala yang berlipat ganda oleh Allah SWT.
Bahkan, sebagian ulama menyebut bahwa nilai amal ibadah di bulan Rajab akan dilipatkan hingga 70 kali lipat.
Doa Memasuki Bulan Rajab
Masih dari sumber yang sama, dijelaskan bahwa Rasulullah SAW memanjatkan doa kepada Allah SWT ketika memasuki bulan Rajab. Berikut bacaan doanya:
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ
Latin: Allaahumma baarik lanaa fii rajaba wa sya'baana, wa ballighnaa ramadhaana.
Artinya: "Ya Allah, berkahi kami di bulan Rajab dan Sya'ban, dan sampaikan kami di bulan Ramadhan."
Amalan Bulan Rajab
Ada berbagai amalan sunnah lainnya yang dianjurkan bagi umat Islam di bulan Rajab, mulai dari puasa, sholat sunnah, hingga memperbanyak dzikir. Bagi detikers yang ingin mengamalkannya, berikut penjelasan masing-masing amalannya:
1. Puasa
Mengerjakan puasa sunnah di bulan Rajab memiliki keistimewaan tersendiri. Diterangkan dalam hadits sahih yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, bahwa Allah SWT akan memberikan minuman yang sangat nikmat di surga kepada hamba-Nya yang menjalankan puasa di bulan Rajab.
Rasulullah SAW bersabda:
"Bahwasanya di surga ada sebuah sungai Rajab, airnya putih melebihi susu, manis melebihi madu, siapa yang puasa sehari di bulan Rajab, pasti Allah memberinya minum dari sungai (bengawan) tersebut'." (HR Bukhari dan Muslim).
Adapun waktu-waktu yang diutamakan untuk melaksanakan puasa Rajab adalah tanggal 1, 2, dan 3. Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Ibnu Abbas dalam hadits riwayat Abu Muhammad al-Khalali:
"Puasa di awal bulan Rajab dapat menghapus dosa (kafarat) selama 3 tahun, di hari kedua menjadi kafarat selama 2 tahun, di hari ketiga menjadi kafarat selama 1 tahun, kemudian di setiap hari sesudah itu menjadi kafarat selama 1 bulan." (HR Abu Muhammad al-Khalali)
Untuk memudahkan detikers, berikut jadwal puasa Rajab 2025:
- 1 Rajab 1447 H: Minggu, 21 Desember 2025
- 2 Rajab 1447 H: Senin, 22 Desember 2025
- 3 Rajab 1447 H: Selasa, 23 Desember 2025
Baca juga: Doa Bulan Rajab |
2. Sholat Sunnah
Pada bulan ini, dianjurkan pula mengerjakan sholat sunnah untuk meraih keberkahannya. Sholat sunnah Rajab ini dibagi menjadi empat waktu, yaitu malam pertama, malam Jumat pertama, malam ke-15, dan malam ke-30.
Umat Islam yang melaksanakan amalan sunnah ini akan dipelihara dari musibah di dunia dan siksaan di akhirat. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadits riwayat Anas bin Malik, bahwa Nabi Muhammad SAW pernah bersabda:
"Barang siapa sholat sunnah di malam bulan Rajab sesudah sholat Maghrib, setiap rakaat setelah al-Fatihah membaca surat al-Ikhlas, maka ia dan keluarga serta orang-orang yang menjadi tanggung jawabnya akan dipelihara dari malapetaka dunia dan siksa akhirat."
3. Berdzikir
Memperbanyak dzikir juga dianjurkan bagi umat Islam selama bulan Rajab. Dzikir ini dibaca sebanyak 100 kali setiap kali mengamalkannya sebagai bentuk mengingat dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Adapun dzikir bulan Rajab ini terbagi menjadi tiga bacaan, yakni bacaan 10 hari pertama (1-10 Rajab), 10 hari kedua (11-20 Rajab) dan 10 hari terakhir (21-30 Rajab). Berikut bacaan dzikir di bulan Rajab:
Dzikir untuk Tanggal 1-10 Rajab
سُبْحَانَ اللَّهِ الْحَيُّ الْقَيُّمِ
Latin: Subhaanallaahil hayyul qayyuum.
Artinya: "Maha Suci Allah yang hidup kekal dan terus-menerus mengurus makhluk-Nya."
Dzikir untuk Tanggal 11-20 Rajab
سُبْحَانَ اللَّهِ الْأَحَدُ الصَّمَدِ
Latin: Subhaanallaahil ahadush shamad.
Artinya: "Maha Suci Allah yang Maha Esa, dan semua tergantung kepada-Nya."
Dzikir untuk Tanggal 21-30 Rajab
سُبْحَانَ اللهِ الرَّؤُوْفِ
Latin: Subhaanallaahir ra-uuf.
Artinya: "Maha Suci Allah Yang Maha Belas Kasihan."
Itulah detikers ulasan "1 Rajab jatuh pada tanggal berapa", lengkap dengan keutamaan dan amalannya. Semoga bermanfaat!
Simak Video "Video: My Chemical Romance Gak Jadi Manggung di Hammersonic 2026, Tapi..."
(alk/alk)