Pemkab Mimika Raih Penghargaan IGA 2025 Berkat Inovasi Pelayanan Publik

Papua Tengah

Pemkab Mimika Raih Penghargaan IGA 2025 Berkat Inovasi Pelayanan Publik

Tim detikcom - detikSulsel
Kamis, 11 Des 2025 14:53 WIB
Pemkab Mimika Raih Penghargaan IGA 2025 Berkat Inovasi Pelayanan Publik
Foto: Bupati Mimika, Johannes Rettob menerima penghargaan IGA 2025 dari Kemendagri. (dok. Istimewa)
Mimika -

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika, Papua Tengah, meraih penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2025 dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Penghargaan bergengsi tingkat nasional itu diterima berkat inovasi dalam mendorong transformasi birokrasi hingga mempermudah pelayanan publik.

Piala dan penghargaan tersebut diserahkan langsung dalam seremoni di Grand Ballroom Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta Pusat, Rabu (10/12/2025). Bupati Mimika, Johannes Rettob hadir secara langsung menerima penghargaan tersebut.

Johannes mengatakan, apresiasi ini berkat kerja keras dan kerja sama semua pihak. Dia turut menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan masyarakat Mimika.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini membuktikan bahwa Mimika mampu bertransformasi menjadi daerah yang adaptif terhadap perubahan zaman. Kami tidak hanya membangun infrastruktur fisik, tetapi juga membangun infrastruktur pelayanan yang inovatif, cepat, dan transparan," tegas Johannes dalam keterangannya.

Johannes melanjutkan, predikat ini diraih setelah Pemkab Mimika melewati serangkaian tahapan seleksi yang sangat ketat yang dilakukan oleh Kemendagri sepanjang tahun 2025. Proses tersebut meliputi pelaporan indeks inovasi daerah, presentasi kepala daerah di hadapan tim penilai independen, hingga validasi lapangan.

ADVERTISEMENT
Pemkab Mimika juga meraih peringkat ketiga sebagai peserta booth pameran produk lokal terbaik pada ajang IGA 2025 di Jakarta.Foto: Pemkab Mimika juga meraih peringkat ketiga sebagai peserta booth pameran produk lokal terbaik pada ajang IGA 2025 di Jakarta. (dok. Istimewa)

Penghargaan tersebut diraih Pemkab Mimika berkat dua inovasi unggulan. Inovasi itu dinilai berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat, yakni di sektor ketahanan pangan dan pelayanan kesehatan.

Inovasi pertama adalah Simacemuda (Sistem Manajemen Pemasaran Cepat, Mudah, dan Aman) yang digagas oleh Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Mimika. Aplikasi ini hadir sebagai solusi cerdas untuk menjembatani pemasaran komoditas pangan lokal, memastikan distribusi yang lebih efisien, serta menjaga stabilitas harga dan pasokan pangan bagi masyarakat.

Inovasi kedua yang menjadi sorotan tim penilai adalah Si Poli (Sistem Informasi Poliklinik) milik RSUD Mimika. Inovasi digital ini berhasil mereformasi manajemen pelayanan di rumah sakit daerah, mulai dari pendaftaran yang lebih cepat, penguraian antrean pasien, hingga digitalisasi rekam medis yang membuat layanan kesehatan menjadi jauh lebih efektif dan manusiawi.

Johannes menekankan, IGA 2025 menjadi cambuk motivasi untuk tidak berpuas diri. Tantangan ke depan adalah menjaga konsistensi dan keberlanjutan dari inovasi yang telah dibangun.

"Inovasi bagi kami adalah sebuah keharusan, bukan pilihan. Di era digital ini, masyarakat menuntut pelayanan yang serba cepat. Pemerintah Kabupaten Mimika berkomitmen untuk terus melahirkan terobosan baru yang solutif. Penghargaan ini saya persembahkan untuk seluruh masyarakat Mimika dari kota hingga pelosok kampung," terang Johannes.

Pemkab Mimika juga meraih peringkat ketiga sebagai peserta booth pameran produk lokal terbaik pada ajang Innovative Government Award (IGA) 2025 di Jakarta. Booth yang menampilkan ragam produk unggulan daerah itu mendapat apresiasi atas kreativitas dan kualitas kurasinya.

Johannes hadir langsung menerima penghargaan tersebut sebagai bentuk komitmen daerah dalam mendorong inovasi dan pemberdayaan ekonomi lokal. Dengan diraihnya sejumlah penghargaan ini, Kabupaten Mimika diharapkan dapat menjadi role model atau percontohan bagi daerah-daerah lain, khususnya di wilayah Papua Tengah, dalam hal tata kelola pemerintahan yang modern dan inovatif.

Sebagai informasi, IGA merupakan barometer kinerja inovasi pemerintah daerah di Indonesia. Kemendagri memberikan apresiasi ini kepada daerah yang dinilai mampu meningkatkan kualitas pelayanan publik, tata kelola pemerintahan, dan pembangunan sesuai amanat UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.




(sar/hsr)


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads