.webp)
Sebuah truk bermuatan bambu terguling di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar) diduga gegara sopir mengantuk. Insiden itu mengakibatkan satu orang tewas dan tiga lainnya mengalami luka-luka.
"Dalam insiden tersebut seorang warga meninggal dunia di lokasi kejadian, akibat luka parah di bagian kepala, mulut, dan telinga," kata Kapolsek Binuang Iptu H Rahman dalam keterangannya, Kamis (6/11/2025).
Kecelakaan tunggal ini terjadi di tikungan Sappoang, Jalan Poros Trans Sulawesi, Desa Mirring, Kecamatan Binuang, Kamis (6/11) sekira pukul 01.20 Wita. Korban tewas bernama Asraruddin sementara korban luka yakni Jasman (27), Muhammad Muhaimin (20) dan Mubdi (26).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rahman mengatakan truk tersebut dikemudikan pria bernama Taufan (40). Korban luka telah dievakuasi ke RSUD Hajja Andi Depu Polman untuk menjalani perawatan.
"Tiga penumpang lainnya mengalami luka-luka, telah dievakuasi ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis," bebernya.
Rahman mengungkap kecelakaan bermula ketika sopir melakukan pengereman mendadak saat memasuki jalan menikung. Truk diketahui melaju dari arah Polewali menuju Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel).
"Sopir diduga mengantuk sehingga hilang kendali saat melakukan pengereman mendadak," ujarnya.
Dia menuturkan, saat kejadian seluruh korban duduk di atas tumpukan bambu. Mereka terjatuh bersama tumpukan bambu saat truk terguling.
"Saat kejadian korban duduk di atas tumpukan bambu. Akibatnya muatan bambu beserta para penumpang terjatuh ke jalan," terangnya.
Rahman menegaskan kasus kecelakaan lalu lintas ini telah ditangani polisi. Truk yang mengalami kecelakaan telah diamankan untuk kepentingan penyelidikan.
"Personel Polsek Binuang yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian peristiwa dan mengamankan kendaraan untuk penyelidikan lebih lanjut," tutupnya.
(hsr/sar)
