.webp)
Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan (Sulsel), memiliki mobil skylift baru atau mobil tangga hidrolik. Kendaraan ini dihadirkan untuk mempercepat perbaikan lampu jalan di wilayah setempat.
Kepala Dishub Takalar Sirajuddin Saraba mengatakan mobil skylift itu merupakan pengadaan tahun ini. Satu unit kendaraan disiapkan khusus untuk menunjang kerja Satuan Tugas (Satgas) Penerangan Jalan Umum (PJU).
"Iya, pengadaan tahun ini itu. Untuk Satgas PJU kan," ujar Sirajuddin kepada detikSulsel, Kamis (30/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bupati Takalar Mohammad Firdaus turut melakukan uji coba dirangkaikan penyerahan kunci mobil skylift itu di halaman rumah jabatannya, Rabu (29/10). Uji coba dilakukan untuk memastikan kendaraan dalam kondisi siap.
Sirajuddin menjelaskan pengadaan mobil skylift dilakukan untuk mendukung program lampu jalan agar setiap kerusakan bisa segera ditangani. Menurutnya, kendaraan ini juga bisa dimanfaatkan untuk berbagai keperluan lain.
"Untuk mendukung program lampu jalan. Supaya kalau ada yang rusak, cepat ditangani," katanya.
"Tidak menutup kemungkinan juga kalau ada hal-hal lain. Misalnya, ada pohon tumbang atau mau dipangkas. Macam-macamlah, multifungsilah," sambungnya.
Sirajuddin menyebut pengadaan mobil skylift ini juga menjadi bagian dari dukungan Dishub terhadap program prioritas Bupati Firdaus. Salah satunya program Takalar Bisa yang berarti bersih, indah, sehat, dan nyaman.
"Pada prinsipnya kan untuk mendukung program prioritasnya Pak Bupati," tuturnya.
Menurutnya, keberadaan mobil skylift akan menunjang upaya pemerintah mewujudkan penerangan jalan yang optimal di seluruh wilayah Takalar. Dia berharap seluruh lampu jalan bisa berfungsi maksimal dengan dukungan sarana baru ini.
"Apalagi lampu jalannya menyala semua karena sudah ada dukungan keberadaan mobil skylift," ucapnya.
Sirajuddin berpesan kepada Satgas PJU agar menggunakan mobil tersebut secara bertanggung jawab dan sesuai peruntukan. Dia menekankan pentingnya menjaga fasilitas agar manfaatnya bisa dirasakan masyarakat luas.
"Harus betul-betul digunakan sebagaimana mestinya," pesannya.
(hmw/hmw)
