.webp)
Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan (Sulsel) Selle Ks Dalle punya cara jitu untuk memenuhi kebutuhan darah. Selle membuat gerakan satu kantong darah satu rumah (Satukan Rasa).
"Ada beberapa kasus, kekurangan stok darah hampir semua daerah, beberapa pasien tidak tertolong nyawanya karena tidak ada stok darah. Kami di PMI Soppeng memiliki gerakan satukan rasa, satu kantong darah satu rumah agar bisa memenuhi kebutuhan darah kita," ujar Selle kepada detikSulsel, Kamis (18/9/2025).
Selle mengatakan, secara nasional darah yang dibutuhkan hingga 6 juta kantong setiap tahunnya, di Sulsel dibutuhkan sekitar 16 ribu kantong darah setiap bulan. Untuk Kabupaten Soppeng, kebutuhan mencapai hingga 500 kantong darah per bulan, hanya saja, baru 30 persen yang terpenuhi lewat donor darah sukarela.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sudah menghitung di Kabupaten Soppeng jumlah rumah sekarang ada sebanyak 57.003. Jika itu semua melakukan donor pasti kebutuhan darah terpenuhi, bahkan bisa menyuplai daerah lain," katanya.
"Kami menganggap Gerakan PMI Satukan Rasa ini sebagai gerakan dengan melibatkan semua pihak yang akan mengetuk hati dari rumah ke rumah. Setiap tetes darah, setiap uluran tangan menjadi jembatan yang menyatukan rasa kemanusiaan," sambung Selle.
Dia mengungkapkan, seringkali ada orang yang membutuhkan darah dan keluarganya hanya mencarikan pendonor dari orang lain. Dia menginginkan agar ada kesadaran kepada setiap orang untuk mendonorkan sendiri darahnya kepada keluarganya.
"Yang lebih miris seringkali orang yang membutuhkan darah, keluarganya bukan mencari darah di lingkungan terdekat, dia justru mencari pendonor pada orang lain. Kalau kita bicara darah yang sehat mestinya di lingkungan keluarga yang menjadi pendonor. Kalau gerakan PMI Satukan Rasa bisa kita lakukan dengan baik, insyaallah semua bisa diatasi, karena kami punya harapan besar PMI Soppeng bisa memilik unit donor darah tersendiri," jelasnya.
Sementara itu, Ketua PMI Sulsel Adnan Purichta Ichsan mengapresiasi gerakan yang dibuat oleh PMI Soppeng. Apalagi dia menilai Selle merupakan pemimpin yang berwawasan luas.
"Kebutuhan darah di Sulsel 16 ribu kantong per bulan, ini tidak bisa dikerjakan hanya PMI saja. Makassar saja membutuhkan 6 ribu kantong darah per bulan, oleh karena itu saya sangat mendorong dan mengapresiasi apabila membuat sebuah gerakan agar mampu mengumpulkan kantong darah yang dibagikan kepada saudara-saudara kita. Dan saya tidak pernah ragu dengan Pak Selle, salah satu pemimpin di Soppeng yang berwawasan luas," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, Wakil Bupati Soppeng Selle Ks Dalle resmi dilantik sebagai Ketua PMI. Selle akan memimpin PMI Kabupaten Soppeng periode 2025-2030.
Pelantikan pengurus PMI Kabupaten Soppeng berlangsung di Aula Kantor Gabungan Dinas pada Rabu (17/9). Pelantikan dilakukan oleh Ketua PMI Sulsel Adnan Purichta Ichsan.
(ata/ata)
