Seorang wanita bernama Gusriani (34) di Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan (Sulsel) terpaksa ditandu sejauh 13 kilometer sebelum dijemput mobil dan dibawa ke RSUD Latemmamala. Akses jalan yang rusak parah membuat Gusriani harus ditandu.
"Betul, itu warga saya. Dia ditandu 13 km oleh warga untuk ke rumah sakit," ujar Kepala Desa (Kades) Umpungeng, Salahuddin kepada detikSulsel, Kamis (11/9/2025).
Peristiwa itu terjadi di Dusun Umpungeng, Desa Umpungeng, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng, Selasa (9/9) kemarin sekitar pukul 19.30 Wita. Warga gotong royong menandu Gusriani di tengah hujan deras.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salahuddin mengatakan, penyakit asma Gusriani kambuh dan harus dilarikan ke rumah sakit. Warga menandunya hingga ke jalan poros.
"Dia (Gusriani) sakit asma ditandu keluar karena akses jalan belum bisa roda empat. Di jalan poros sudah menunggu mobil pelayanan untuk diantar ke rumah sakit," katanya.
Dia menerangkan, peristiwa ini bukan pertama kali terjadi. Selama ini warga memang gotong royong menandu pasien yang hendak ke rumah sakit hingga di jalan poros.
"Selama ini hanya bisa akses roda dua saja, jadi jika ada sakit pasti gotong royong warga mengangkatnya keluar. Ini sudah kejadian kesekian kalinya, karena jalan kami rusak," jelasnya.
Dalam video beredar dengan durasi 54 detik, tampak Gusriani ditandu oleh beberapa orang. Mereka mengenakan jas hujan karena wilayah itu diguyur hujan deras. Warga lainnya menggunakan motor untuk menerangi jalan.
(hsr/sar)