.webp)
Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap dua korban kebakaran KM Barcelona V di perairan Pulau Talise, Minahasa Utara, Sulawesi Utara (Sulut). Kedua korban yang hilang tersebut teridentifikasi bernama Levi Aiba dan Hamen Langinang.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Manado, George LM Randang mengatakan, identitas kedua korban diketahui berdasarkan laporan dari keluarga korban. Tim SAR gabungan menyisir sejumlah pulau sekitar lokasi kejadian.
"Kami memahami betul harapan keluarga korban. Oleh karena itu, upaya pencarian akan terus kami lakukan secara maksimal, baik melalui jalur laut maupun darat," ujar George dalam keterangannya, Selasa (22/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Upaya pencarian melibatkan unsur laut dan darat, dengan mengerahkan KN SAR Bima Sena, rubber boat, serta kekuatan personel gabungan. Dalam operasi hari ini, tim SAR terdiri dari 23 personel gabungan dari Basarnas, termasuk ABK dan rescuer, serta didukung oleh 2 personel TNI AL dan 1 personel TNI AD.
Basarnas juga terus berkoordinasi dengan instansi terkait dan keluarga korban untuk memperbarui data dan informasi guna mendukung efektivitas pencarian. Proses evakuasi dan pencarian pun dilakukan dengan mengedepankan kecepatan, ketelitian, dan keselamatan seluruh tim penyelamat.
Sementara itu, staf Humas Kantor SAR Manado Nuriadin Gumeleng mengatakan, pencarian terhadap kedua korban sudah dilakukan sejak kemarin. Pihaknya berharap keduanya bisa ditemukan dalam kondisi selamat.
"Barangkali dia hanya lost contact atau gimana. Hari ini kami juga mencoba mencari ke laut juga melihat arus juga kemana nanti lihat di lapangan seperti apa," tambah Nuriadin.
Kebakaran yang melanda KM Barcelona tepatnya terjadi di perairan Desa Talise, Kecamatan Likupang Barat, Minggu (20/7) sekitar pukul 14.00 Wita. Polda Sulut yang mengusut kasus kebakaran ini menetapkan nakhoda kapal berinisial IB sebagai tersangka.
Berdasarkan data Basarnas Manado hingga Senin (21/7) sore, sebanyak 575 orang dari 580 korban di antaranya berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat. Sementara 3 penumpang dilaporkan meninggal dunia dan 2 orang lainnya masih dalam pencarian.
"(Korban kebakaran KM Barcelona) yang 2 belum bisa masuk MD (kategori meninggal dunia)," ungkap Nuriadin saat dikonfirmasi, Senin (21/7).
(sar/hsr)
