- Kapan Puasa Tasua dan Asyura 2025? Jadwal Puasa Tasua dan Asyura 2025 Versi Pemerintah-NU Jadwal Puasa Tasua dan Asyura 2025 Versi Muhammadiyah
- Bacaan Niat Puasa Tasua dan Asyura 2025 Bacaan Niat Puasa Tasua (9 Muharram) Bacaan Niat Puasa Asyura (10 Muharram)
- Keutamaan Puasa Tasua dan Asyura 1. Diampuni Dosa Setahun Lalu 2. Puasanya Para Nabi 3. Pembeda Kaum Yahudi
Penanggalan Hijriah kini berada pada bulan Muharram tahun 1447. Muharram merupakan salah satu bulan mulia dalam Islam, yang mana di dalamnya terdapat amalan yang sangat dianjurkan yakni puasa Tasua dan Asyura.
Lantas, kapan puasa Tasua dan Asyura 2025 ini?
Menukil buku "345 Sunnah Nabi Sehari-hari" karya Dr Raghib As-Sirjani, anjuran mengerjakan puasa di bulan Muharram dijelaskan dalam satu riwayat hadits shahih. Diriwayatkan dari Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda:
أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ وَأَفْضَلُ الصَّلَاةِ بَعْدَ الْفَرِيضَةِ صَلَاةُ اللَّيْلِ.
Artinya: "Sebaik-baik puasa setelah Ramadhan adalah puasa bulan Muharram dan sebaik-baik sholat setelah sholat wajib adalah sholat malam."
Nah, bagi yang ingin mengerjakan puasa Tasua dan Asyura 2025, berikut ini jadwal beserta bacaan niat dan keutamaannya. Yuk, disimak!
Kapan Puasa Tasua dan Asyura 2025?
Mengutip buku "Kalender Ibadah Sepanjang Tahun" karya Ustaz Abdullah Faqih Ahmad Abdul Wahid, puasa Tasua dikerjakan pada tanggal 9 Muharram. Sementara puasa Asyura dilaksanakan pada 10 Muharram.
Pada tahun 2025 ini, terdapat perbedaan jadwal kalender Hijriah antara Pemerintah dan Muhammadiyah. Karena itu, jadwal pelaksanaan puasa Tasua dan Asyura juga berbeda.
Jadwal Puasa Tasua dan Asyura 2025 Versi Pemerintah-NU
Berdasarkan kalender Hijriah 2025 yang diterbitkan oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI, tanggal 1 Muharram bertepatan pada Jumat, 27 Juni 2025. Dengan begitu, puasa Tasua (9 Muharram) versi pemerintah bisa dikerjakan pada Sabtu, 5 Juli 2025. Sementara puasa Asyura (10 Muharram) dilaksanakan pada Minggu, 6 Juli 2025.
Demikian juga dengan organisasi Nahdlatul Ulama (NU). Menukil laman resminya, Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) menetapkan tahun baru Hijriah 1447 H jatuh pada Jumat Kliwon, 27 Juni 2025. Dengan begitu, Puasa Tasua dan Asyura versi NU juga kerjakan pada Sabtu-Minggu, 5-6 Juli 2025.
Untuk lebih jelas, berikut ini rincian jadwal puasa Tasua dan Asyura 2025 versi pemerintah dan NU:
- Puasa Tasua 1447 H (9 Muharram): Sabtu, 5 Juli 2025;
- Puasa Asyura 1447 H (10 Muharram): Minggu, 6 Juli 2025.
Jadwal Puasa Tasua dan Asyura 2025 Versi Muhammadiyah
Berbeda dengan pemerintah dan NU, warga Muhammadiyah akan mengerjakan puasa Tasua pada Jumat, 4 Juli 2025 dan puasa Asyura pada Sabtu, 5 Juli 2025. Hal ini dikarenakan organisasi Muhammadiyah menetapkan tanggal 1 Muharram jatuh sehari lebih awal, yakni pada Kamis, 26 Juni 2025.
Mengutip laman resminya, penetapan ini merujuk pada Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) yang kini dipedomani oleh Muhammadiyah.
Untuk lebih jelas, berikut ini rincian jadwal puasa Tasua dan Asyura 2025 versi Muhammadiyah:
- Puasa Tasua 1447 H (9 Muharram): Jumat, 4 Juli 2025;
- Puasa Asyura 1447 H (10 Muharram): Sabtu, 5 Juli 2025.
Bacaan Niat Puasa Tasua dan Asyura 2025
Puasa Tasua dan Asyura perlu diawali dengan membaca niat terlebih dahulu. Kedua puasa tersebut masing-masing memiliki niat puasanya sendiri.
Berikut ini bacaan niat puasa Tasua dan Asyura yang dikutip dari buku "Kalender Ibadah Sepanjang Tahun":
Bacaan Niat Puasa Tasua (9 Muharram)
نَوَيْتُ صَوْمَ تَسُعَاءَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى.
Arab Latin: Naiwaitu shauma tasu'aa-i sunnatan lillaahi ta'aalaa.
Artinya: "Saya berniat puasa sunnah Tasu'a karena Allah Ta'ala."
Bacaan Niat Puasa Asyura (10 Muharram)
نَوَيْتُ صَوْمَ عَاشُرَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى.
Arab Latin: Naiwaitu shauma 'aasyura sunnatan lillaahi ta'aalaa.
Artinya: "Saya berniat puasa sunnah Asyura karena Allah Ta'ala."
Keutamaan Puasa Tasua dan Asyura
Umat muslim yang mengerjakan puasa Tasua dan Asyura akan mendapatkan sejumlah keutamaan, di antaranya:
1. Diampuni Dosa Setahun Lalu
Menyadur buku "Rahasia Puasa Sunah" karya Ahmad Syahirul Alim, umat muslim yang menjalankan puasa Asyura akan mendapatkan ampunan dari Allah SWT. Suatu kali seseorang bertanya kepada Rasulullah SAW tentang keutamaan puasa Asyura, kemudian Nabi Muhammad menjawab:
وَصِيَامُ يَوْمٍ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِي قَبْلَهُ
Artinya: "Dan puasa Asyura di sisi Allah Ta'ala akan menutupi (dosa-dosa) satu tahun yang telah berlalu." (HR. Muslim)
2. Puasanya Para Nabi
Puasa Asyura merupakan puasanya para nabi dan umat-umat sebelum Rasulullah SAW diutus oleh Allah SWT. Hal ini terlihat dari kebiasaan orang-orang jahiliah di Mekah yang terbiasa melakukan puasa di hari Asyura.
Rasulullah SAW dan para sahabatnya pun tidak pernah tertinggal untuk melaksanakan puasa di hari ini. Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam hadits riwayat Bukhari Muslim:
كَانَ يَوْمُ عَاشُورَاءَ تَصُومُهُ قُرَيْسٌ فِي الْجَاهِلِيَّةِ وَكَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَصُومُهُ فَلَمَّا قَدِمَ الْمَدِينَةَ صَامَهُ وَأَمَرَ بِصِيَامِهِ فَلَمَّا فُرِضَ رَمَضَانُ تَرَكَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ فَمَنْ شَاءَ صَامَهُ وَمَنْ شَاءَ تَرَكَهُ
Artinya: "Hari Asyura ialah hari yang orang-orang Quraisy berpuasa di masa jahiliah, Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam juga berpuasa Asyura. Ketika beliau tiba di Madinah, ia berpuasa dan memerintahkan umat Islam berpuasa padanya. (Namun), ketika kewajiban puasa bulan Ramadan diturunkan maka pada mereka berpuasa bulan Ramadan, dan meninggalkan puasa Asyura. Barang siapa yang hendak berpuasa maka berpuasalah, dan siapa yang hendak berbuka maka berbukalah." (HR. Bukhari Muslim dari Aisyah RA)
3. Pembeda Kaum Yahudi
Dinukil dari buku "Tanya & Jawab Bersama Nabi: Kitab Islam" yang disusun oleh Lingkar Kalam, puasa Tasua dan puasa Asyura dikerjakan sebagai pembeda umat Islam dengan kaum Yahudi. Sebab, pada tanggal 10 Muharram, umat Yahudi juga sedang menjalankan puasa.
Rasulullah SAW pernah bersabda:
عَنِ ابْنِ عَبَّاس رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا مَرْفُوعًا: صُومُوا يَوْمَ عَاشُورَاءَ وَخَالِفُوا الْيَهُودَ، صُومُوا يَوْمًا قَبْلَهُ أَوْ يَوْمًا بَعْدَهُ (رواه أحمد)
Artinya: "Ibnu Abbas RA berkata, Rasulullâh bersabda,'Puasalah kalian pada hari Asyura dan bedakan dengan kaum Yahudi, puasalah kalian sehari sebelum atau sesudahnya'." (HR Ahmad)
Nah itulah tadi jawaban 'kapan puasa Tasua dan Asyura 2025?' lengkap dengan niat puasanya. Semoga menjawab detikers!
(edr/alk)