Rombongan mobil yang ditumpangi Bupati Sidrap, Syaharuddin Alrif, terlibat kecelakaan beruntun di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan (Sulsel). Kecelakaan dipicu mobil di depan rombongan bupati tiba-tiba mengerem mendadak saat menghindari jalan rusak.
Kecelakaan terjadi tepatnya di Jalan Poros Trans Sulawesi, Kecamatan Mallusetasi, Kabupaten Barru, Senin (16/6) sekitar pukul 17.00 Wita. Saat itu, Syahar dan rombongan sedang dalam perjalanan menuju Sidrap usai menjemput jemaah haji.
"Sepulang dari menjemput jamaah haji di bandara, rombongan kami mengalami kecelakaan lalu lintas di Barru," kata Syaharuddin kepada wartawan, Selasa (17/6/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bupati yang akrab disapa Syahar ini menuturkan, kecelakaan melibatkan empat mobil. Selain mobil yang ditumpanginya, juga melibatkan mobil Kandep Kemenag Sidrap, protokoler, dan satu mobil warga.
"Kan ini ada 4 mobil (yang kecelakaan). Ada mobil patwal, mobilku, mobil protokoler, dan mobil Pak Kandep di tengah, dan satu mobil dari Sidrap di luar rombongan," tutur Syahar.
Syahar menyebut kecelakaan bermula ketika sebuah mobil menghindari jalan rusak dengan mengerem mendadak. Mobil patwal rombongan bupati yang berada di belakangnya pun spontan ikut mengerem. Sementara mobil ditumpangi Syahar yang berada di belakang mobil patwal juga ikut mengerem.
Mobil yang ditumpangi Kandep Kemenag Sidrap yang berada di belakangnya juga mengerem hingga menabrak mobil Syahar. Sementara mobil protokoler yang berada di belakang juga menabrak mobil Kandep Kemenag Sidrap. Lalu mobil warga yang berada di belakang mobil Kandep Kemenag juga ikut menabrak dari belakang.
"Ada yang ngerem mendadak karena menghindari jalan rusak. Patwal ngerem, mobil Pak Kandep di depan (ada) mobil saya, itu tabrak mobil ku, dan mobil belakang di luar rombongan tabrak dari belakang," ungkapnya.
Dalam insiden itu, Syahar mengatakan tidak ada korban yang mengalami luka serius. Dia menyebut hanya kondisi mobil yang mengalami ringsek di bagian depan dan belakang.
"Alhamdulillah tidak kenapa-kenapa ji. Hanya mobil saja yang sedikit rusak," jelasnya.
(asm/sar)