Pemotor di Luwu Timur Tabrak 3 Anak Saat Pulang Tarawih, 1 Orang Tewas

Pemotor di Luwu Timur Tabrak 3 Anak Saat Pulang Tarawih, 1 Orang Tewas

Ahmad Al Qadri - detikSulsel
Rabu, 26 Mar 2025 14:01 WIB
Ilustrasi Kecelakaan
Ilustrasi. Foto: detikcom/Thinkstock/assistantua
Luwu Timur -

Pengendara motor di Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel), menabrak 3 orang anak yang baru saja pulang dari salat tarawih. Akibat kecelakaan itu, satu orang tewas dan dua lainnya masih menjalani perawatan.

"Iye pulang tarawih, ditabrak motor dari belakang," kata Kapolsek Mangkutana AKP Simon Siltu kepada detikSulsel, Rabu (26/3/2025).

Insiden tersebut terjadi di Jalan Poros Kalaena, Dusun Lembo Harapan, Desa Pertasi Kencana, Kecamatan Kalaena pada Selesa (25/3) sekitar pukul 20.35 Wita. Simon mengatakan kejadian bermula ketika 3 anak bernama Rafa Ramadan (10), Atreya Radika (10), dan Muh Fadil (9) pulang tarawih.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jalan dari arah Kalaena menuju Mangkutana, bersamaan dengan itu dari arah belakang bergerak pula pengendara sepeda motor Honda CRF yang dikendarai oleh Aril Saputra (21) berboncengan dengan Agus Mentahar (17)," ungkap Simon.

Aril yang melaju dengan kecepatan tinggi tidak mampu mengendalikan kendaraannya hingga akhirnya menabrak ketiga anak tersebut. Akibat kejadian itu, dua orang anak yang terluka parah dilarikan ke RSUD I Lagaligo Wotu untuk mendapatkan pertolongan lanjutan.

ADVERTISEMENT

"Rafi mengalami luka kepala bagian belakang terbuka, pipi kanan luka lecet, dahi kanan luka terbuka dan tidak sadar. Atreya mengalami luka tangan kiri patah, dan dirujuk dari Puskemas Kalaena ke RSUD I Lagaligo," ungkapnya.

Adapun korban Fadil mengalami luka pelipis kiri, paha kiri luka memar, sikut kanan luka lecet, dan dirawat di Puskesmas Kalaena. Simon menjelaskan saat ini pelaku dan barang bukti kendaraan telah diamankan oleh unit Laka Polres Luwu Timur guna pemeriksaan lebih lanjut.

"Kami sudah serahkan barang bukti serta pelaku tadi pagi ke unit laka," tutupnya.

Belakangan, korban bernama Rafa Ramadan dinyatakan meninggal dunia setelah menjalani perawatan pada Rabu (26/3) sekitar pukul 07.00 Wita. Kanit Gakkum Lantas Polres Luwu Timur Ipda Almayuddin mengatakan korban tewas setelah mendapatkan kurang lebih 10 jam perawatan di RSUD I Lagaligo Wotu.

"Iya betul meninggal Rafa Ramadan, saat masih dalam perawatan," kata Ipda Almayuddin.

Almayuddin mengungkapkan adapun kedua korban lainnya masih dalam perawatan Puskesmas dan rumah sakit. Sedangkan, kedua orang pelaku telah diamankan pihak Polres Luwu Timur guna penyelidikan.

"Saya belum tau soal dia habis minum atau tidak (mabuk), yang berhak kasi keluar nanti itu hasil pemeriksaan. Kita masih melakukan penyelidikan mengenai kejadian Laka Lantas," tutupnya.




(asm/sar)

Hide Ads