Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC Hipmi) Soppeng, Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar Ramadan Fest 2025 di Lapangan Gasis. Pengunjung dapat menikmati anek takjil dan kue tradisional untuk berbuka puasa.
Lokasi Ramadan Fest sangat mudah dijangkau karena berada di jantung kota Watansoppeng tepatnya di Kelurahan Botto, Kecamatan Lalabata. Lapangan Gasis berhadapan dengan Masjid Agung Darussalam atau Masjid Raya.
Sebanyak 72 tenant dari pelaku UMKM menjajakan aneka kue tradisional dan minuman dingin yang cocok untuk berbuka puasa. Ramadan Fest dibuka mulai pukul 16.00 Wita hingga 23.30 Wita.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sambil berburu takjil, pengunjung dapat menikmati panorama kota Watansoppeng di sore hari. Pengunjung juga dapat melihat keunikan dari daerah ini yakni kelelawar yang beterbangan.
"Saya memang niatkan berbuka puasa di sini, baru lanjut salat tarawih di Masjid Raya, kemudian kembali nongkrong di Ramadan Fest ini setelah salat tarawih," ujar salah seorang pengunjung asal Desa Goarie, Reski Fadillah kepada detikSulsel, Jumat (7/3/2025).
Reski mengaku sengaja berkunjung ke lokasi karena ada banyak pilihan menu untuk berbuka puasa. Di antaranya es buah, pisang ijo, jalangkote, dan kue tradisional lainnya.
"Banyak sekali menu pabuka di sini, tapi kalau saya tetap mencari pisang ijo, dan jalangkote. Bagusnya di sini karena kebanyakan menu tradisional," sebutnya.
Ramadan Fest Soppeng hingga 24 Maret
Sementara itu, Ketua BPC Hipmi Soppeng Asrul Asing Ngajih mengatakan Ramadan Fest akan berlangsung hingga 24 Maret. Semua tenant yang berjualan merupakan pelaku UMKM.
"Kami di sini melibatkan pelaku UMKM Soppeng untuk menyiapkan menu berbuka kue-kue tradisional. Mulai barongko, cantik manis, kue katirisala, pisang ijo, jalangkote, dan masih banyak lagi karena ada 72 tenant," ucapnya.
Dia mengungkapkan selain kue tradisional, terdapat pula makanan berat dengan harga terjangkau. Pengunjung juga akan dihibur dengan live musik setelah salat tarawih.
"Banyak juga makanan berat di sini, beragam jenis kopi dan minuman yang disediakan. Kami juga menyiapkan live musik, dan itu berlangsung setelah salat tarawih,"jelasnya.
(hsr/sar)