Tata Cara Sholat Tarawih 20 Rakaat Lengkap dengan Doa dan Niatnya

Tata Cara Sholat Tarawih 20 Rakaat Lengkap dengan Doa dan Niatnya

Fatmawati Hamzading - detikSulsel
Jumat, 28 Feb 2025 20:40 WIB
Potret Tarawih perdana di Masjid Gedhe Kauman, Jumat (28/2/2025)
Sholat Tarawih Foto: Adji Ganda Rinepta/detikJogja
Makassar -

Sholat Tarawih adalah salah satu amalan sunnah yang dikerjakan di bulan Ramadhan. Sholat ini dilakukan umat muslim setelah mengerjakan sholat Isya.

Dikutip dalam buku 'Bekal Ramadhan dan Idul Fithri 3: Tarawih dan Witir' oleh Saiyid Mahadir Lc MA, mayoritas ulama menilai bahwa sholat Tarawih dikerjakan dalam 20 rakaat. Pelaksanaannya terbagi menjadi 10 kali salam (setiap dua rakaat salam), dengan 5 kali tarwihah atau jeda istirahat.

Bagi detikers yang hendak melaksanakan sholat Tarawih dengan 20 rakaat, berikut tata cara hingga bacaan doanya yang dapat dijadikan panduan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yuk, disimak!

Tata Cara Sholat Tarawih 20 Rakaat

Di bawah ini panduan tata cara sholat tarawih 20 rakaat:

ADVERTISEMENT
  1. Melafalkan niat sholat Tarawih.
  2. Niat di dalam hati ketika takbiratul ihram.
  3. Mengucapkan takbir ketika takbiratul ihram sambil niat di dalam hati.
  4. Baca ta'awudz dan Surat Al-Fatihah. Kemudian melanjutkan dengan bacaansalah satu surat pendek Al-Quran.
  5. Rukuk.
  6. I'tidal.
  7. Sujud pertama.
  8. Duduk di antara dua sujud.
  9. Sujud kedua.
  10. Mengerjakan rakaat kedua dengan gerakan seperti pada rakaat pertama.
  11. Salam di rakaat kedua.
  12. Istighfar dan dianjurkan membaca doa kamilin setelah selesai sholat Tarawih.
  13. Mengulangi langkah ini hingga 20 rakaat selesai.

Bacaan Niat Sholat Tarawih Lengkap Arab-Latin dan Artinya

Menyadur buku Tuntunan Lengkap 99 sholat Sunah Superkomplet oleh Ibnu Watiniyah, sholat Tarawih memiliki bacaan niat yang disesuai saat melaksanakannya sendirian, berjamaah sebagai imam, atau berjamaah sebagai makmum.

Berikut bacaan niatnya:

Niat Sholat Tarawih Berjamaah sebagai Imam

أُصَلِّي سُنَّةَ التَّرَاوِيحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ إِمَامًا لِلَّهِ تَعَالَى. اللهُ أَكْبَرْ

Arab Latin: Ushallî sunnatat tarâwîhi rakataini mustaqbilal qiblati imâman lillâhi taâlâ. Allâhu Akbar...

Artinya: "Saya niat sholat sunah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat sebagai imam, karena Allah Taala." Allâhu Akbar...

Niat Sholat Tarawih Berjamaah sebagai Makmum

أُصَلِّي سُنَّةَ التَّرَاوِيحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا الِلَّهِ تَعَالَى. اللهُ أَكْبَرْ

Arab Latin: Ushallî sunnatat tarâwîhi rakataini mustaqbilal qiblati maʻmûman lillâhi taâlâ. Allâhu Akbar...

Artinya: "Saya niat sholat sunah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat sebagai makmum, karena Allah Taala." Allâhu Akbar...

Niat Sholat Tarawih Sendiri

Sementara untuk umat muslim yang melaksanakan sholat Tarawih dengan sendirian dapat membaca niat seperti berikut:

أُصَلَّى سُنَّةَ التَّرَاوِيحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ لِلَّهِ تَعَالَى اللَّهُ أَكْبَرُ

Arab Latin: Ushalli sunnatat tarawihi rak'ataini mustaqbilal qiblati lillâhi taʼală. Allâhu Akbar...

Artinya: "Saya niat sholat sunah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, karena Allah Taala." Allahu Akbar...

Surah Pendek yang Dianjurkan Dibaca Saat Sholat Tarawih

Masih dari buku buku Tuntunan Lengkap 99 sholat Sunah Superkomplet, umat muslim dianjurkan untuk membaca surah yang berbeda selama melaksanakan sholat Tarawih. Berikut ini surah-surah yang dianjurkan:

1. Surah yang Dibaca Pada Malam Tanggal 1 hingga Pertengahan Ramadhan

Setiap rakaat pertama dibaca satu dari surah-surah berikut secara berurutan yaitu:

  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah At-Takatsur;
  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah Al-Ashr;
  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah Al-Humazah;
  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah Al-Fil;
  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah Quraisy;
  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah Al-Ma'un;
  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah Al-Kautsar;
  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah Al-Kafirun;
  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah An-Nashr;
  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah Al-Lahab.

Sementara itu, setiap rakaat yang kedua setelah membaca surah Al-Fatihah, umat muslim dapat membaca surah Al-Ikhlas.

2. Pada Malam Pertengahan hingga Akhir Ramadhan

Setiap rakaat pertama setelah membaca surah Al-Fatihah dilanjutkan membaca surah Al-Qadr.

Sedangkan setiap rakaat kedua dibaca satu dari surah-surah berikut secara berurutan, yaitu:

  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah At-Takatsur;
  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah Al-Ashr;
  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah Al-Humazah;
  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah Al-Fil;
  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah Quraisy;
  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah Al-Ma'un;
  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah Al-Kautsar;
  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah Al-Kafirun;
  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah An-Nashr;
  • Setelah membaca surah Al-Fatihah, membaca surah Al-Lahab.

Doa Setelah Sholat Tarawih

Setelah itu dilanjutkan dengan baca doa sholat Tarawih, yaitu:

اللهُمَّ اجْعَلْنَا بِالْإِيْمَانِ كَامِلِينَ . وَلقَرَائِضِكَ مُؤدِّينَ . وعلى الصلواتِ مُحَافِظِينَ . وَلِلزَّكَاةِ فَاعِلِينَ. وَلمَا عِنْدَكَ طَالِبِينَ وَلِعَفُوكَ رَاجِيْنَ وَبِالْهُدَى مُتمَسكِينَ. وَعَن اللَّغْوِ مُعْرِضِينَ. وَفِي الدُّنْيَا رَاهِدِينَ وفِي الْآخِرَةِ رَاغِبِينَ وَبِالْقَضاءِ رَاضِينَ . وَبِالنِّعْمَاءِ شاكرين. وعلى البلايا صابرين . وتحت لواء سيدنا مُحَمَّدِ اللَّهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ سَائِرِينَ، وَعَلَى الْحَوْض واردِينَ . وَفِي الْجَنَّةِ دَاخِلِينَ وَمِنَ النَّارِ نَاجِينَ . وَعَلَى سَرِيرَةِ الكرامة قاعِدِينَ. وَبِحُور عين متزوجينَ وَمِنْ سُنْدُسٍ وَاسْتَبْرَقٍ وَدِيبَاجٍ مُتَلَيْسِينَ . وَمِنْ طَعَامِ الْجَنَّةِ آكِلِينَ . وَمِنْ لَّبَن وَعَسَلٍ مُصفّين شاربين بأكواب وأباريق وكأسٍ مِنْ مَعِين . مَعَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ مِنَ النَّبِيِّينَ وَالصَّدِّيقِينَ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِينَ وَحَسُنَ أُولَئِكَ رَفِيقًا. ذلك الْفَضلُ مِنَ الله وكفى باللهِ عَلِيمًا ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ.

Arab Latin: Allaahummaj'alnaa bil-iimaani kaamiliin. Wa li faraa'idhika mu'addiina wa 'alash- shalawaati muhaafizhiin. Wa liz-zakaati faa'iliin. Wa limaa 'indaka thaalibiin. Wa li 'afwika raajiin. Wa bil- hudaa mutamassikiin. Wa 'anil-laghwi mu'ridhiin. Wa fid-dun- yaa zaahidiin. Wa filaakhirati raaghibiin. Wa bil-qadhaa'i raadhiin. Wa bin-na'maa'i syaakiriin. Wa 'alal-balaayaa shaabiriin. Wa tahta liwaa'i sayyidinaa Muhammadin shallallaahu 'alaihi wa sallama yaumal-qiyaamati saa'iriin. Wa 'alal-haudhi waaridiin. Wa fil-jannati daakhiliin. Wa minannaari naajiin. Wa 'alaa sariiratil-karaamati qaa'idiin. Wa bihuurin 'iinin mutazawwijiin. Wa min sundusin wa istabraqin wa diibaajin mutalabbisiin. Wa min tha'aamil-jannati aakiliin. Wa min labanin wa 'asalin mushaffaini syaaribiin. Bi'akwaabin wa abaariiqa wa ka'sin min ma'iin. Ma'al-ladziina an'amta 'alaihim minan-nabiyyiina wash- shiddiiqiina wasysyuhadaa'i wash- shaalihiin. Wa hasuna ulaa'ika rafiiqaa. Dzaalikal-fadhlu minallaahi wa kafaa billaahi 'aliimaa Wal-hamdu lillaahi rabbil-'aalamiin

Artinya: "Ya Allah, jadikanlah kami (orang-orang) yang beriman sempurna, dapat menunaikan segala fardhu, menjaga shalat, menunaikan zakat, menuntut/mencari segala kebaikan di sisi-Mu, mengharap keampunan-Mu, senantiasa memegang teguh petunjuk-petunjuk-Mu, terlepas/terhindar dari segala penyelewengan dan zuhud di dunia dan mencintai amal untuk bekal di akhirat dan rela terhadap ketentuan-Mu dan mensyukuri segala nikmat-Mu, tabah (sabar) menerima cobaan dan semoga nanti pada hari kiamat kami dalam satu barisan di bawah naungan panji-panji junjungan kami Nabi Muhammad SAW dan melalui telaga yang sejuk, masuk ke dalam surga, terhindar dari api neraka dan duduk di tahta kehormatan, didampingi oleh bidadari surga, dan mengenakan baju-baju kebesaran dari sutera berwarna-warni, menikmati santapan surga yang lezat, minum susu dan madu yang suci bersih dalam gelas-gelas dan kendi-kendi yang tak kering-keringnya, bersama-sama dengan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat pada mereka dari golongan para nabi, siddiqin dan orang-orang yang syahid serta orang-orang shaleh. Dan baik sekali mereka menjadi teman-teman kami. Demikianlah kemurahan dari Allah SWT dan kecukupan dari Allah Yang Maha Mengetahui. Dan segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam.

Demikianlah ulasan mengenai tata cara sholat Tarawih. Semoga membantu, ya!




(alk/alk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads