Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan sebanyak 1.235 kepala keluarga (KK) terdampak banjir di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel). Sejumlah fasilitas umum juga terendam banjir.
"Wilayah Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan masih tergenang banjir hingga tadi malam," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangannya, Jumat (17/1/2025).
Banjir yang menerjang turut dipicu intensitas curah hujan yang tinggi sejak Kamis (16/1) malam. Sebanyak 1.235 KK terdampak banjir tersebar di sejumlah kecamatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Wilayah yang terdampak antara lain Kecamatan Cintapuri Darussalam 1.071 KK, Gambut 14 KK, Sungai Tabuk (150 KK, dan Astambul yang masih dalam pendataan," ucapnya.
BPBD setempat masih melakukan asesmen di lokasi terdampak. Pihaknya masih mendatan ada tidaknya warga mengungsi.
"Sebanyak total 45 fasilitas umum, tempat ibadah, fasilitas pendidikan, kesehatan hingga kantor desa juga terdampak," tambah Muhari.
Sebelumnya, angin kencang turut menerjang sejumlah wilayah di Banjar pada Sabtu (11/1). Total 25 rumah warga rusak akibat peristiwa tersebut.
"Peristiwa ini terjadi di dua desa, yakni Desa Gambut Kecamatan Gambut dan Desa Jambu Burung Kecamatan Beruntung Baru," ucap Muhari.
(sar/hsr)