Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Zudan Arif Fakrulloh menyampaikan pesan kepada penerusnya, Fadjry Djufry yang akan melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan di Sulsel. Zudan menekankan pentingnya melanjutkan program strategis yang telah dirancang, termasuk penerapan digitalisasi birokrasi dan pengelolaan APBD sehat.
"Jadi, untuk rekan saya Prof Fadjry (Djufry) yang nanti akan melanjutkan estafet kepemimpinan, program-program sudah disiapkan, APBD sudah diselesaikan, tinggal untuk dilaksanakan," ujar Zudan kepada wartawan saat acara lepas pamit di Aula Tudang Sipulung rumah jabatan Gubernur Sulsel, Minggu (5/1/2025) malam.
"Jangan pernah lupa kita bersama-sama menerapkan digitalisasi birokrasi sekaligus menerapkan perencanaan dan penganggaran menuju APBD yang sehat," lanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Zudan lantas menyinggung visi jangka panjang Sulsel untuk mendukung Indonesia Emas 2045. Menurutnya, pengembangan sumber daya manusia (SDM) menjadi salah satu fokus utama yang harus terus diperkuat. Program beasiswa dan delapan program Astacita yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto menjadi prioritas yang perlu diteruskan.
"Juga untuk gubernur definitif kita persiapkan untuk Sulsel menuju Sulsel Emas, Indonesia Emas 2045. Pengembangan SDM menjadi sangat penting, termasuk program penyiapan beasiswa dengan delapan program Astacita Bapak Presiden. Ini yang perlu dilanjutkan terus, ya," katanya.
Zudan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung kepemimpinan pj gubernur yang baru dan gubernur definitif yang akan datang. Dia berharap Sulsel semakin sejahtera di bawah kepemimpinan yang baru.
"Mari kita lanjutkan program pemerintahan. Kita dukung penjabat gubernur yang baru. Nanti gubernur (definitif) yang akan dilantik Bapak Presiden juga kita dukung penuh agar Sulsel semakin sejahtera, Sulsel semakin bagus," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Fadjry Djufry akan menggantikan Zudan sebagai Pj Gubernur Sulsel. Kepala BSIP Kementan itu akan menggantikan Zudan yang bakal dipercayakan sebagai Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN).
"Diagendakan (pelantikan) hari Selasa tanggal 7 Januari 2025," ujar Pelaksana Harian (Plh) Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Aang Witarsa Rofik kepada detikSulsel, Minggu (5/1).
Dalam surat undangan Kemendagri nomor: 100.2.1.3/32/SJ yang ditandatangani Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Jenderal Kemendagri Tomsi Tohir, pelantikan akan berlangsung di Sasana Bhakti Praja (SBP) Kemendagri, Jakarta, Selasa (7/1). Acara pelantikan diagendakan mulai pukul 08.00 WIB.
"Sesuai dengan undangan," kata Aang Witarsa.
(sar/asm)