Seorang pria di Kabupaten Tojo Una-Una (Touna), Sulawesi Tengah (Sulteng) datang ke puskesmas sambil membawa badik. Pria tersebut mengamuk diduga karena kesal tidak ada tenaga kesehatan (nakes) yang berjaga di puskesmas saat dirinya mau berobat.
Peristiwa tersebut terjadi di Puskesmas Pasokan, Kecamatan Walea Besar, Tojo Una-Una pada Kamis (2/1). Dinas Kesehatan (Dinkes) Tojo Una-Una kini tengah mengusut kejadian tersebut.
"Masih sementara dikonfirmasi dengan pihak puskesmas," kata Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Tojo Una-Una Jafanet Alfari saat dikonfirmasi detikcom, Jumat (3/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jafanet enggan berspekulasi terkait pelayanan di Puskesmas Pasokan yang dikeluhkan pria tersebut. Dia mengaku akan meminta keterangan lebih dulu dari pihak puskesmas.
"Kita konfirmasi dulu," singkatnya.
Sementara dalam video beredar, tampak seorang pria membawa sajam jenis badik di puskesmas. Pria tersebut tampak kesal karena tidak ada petugas yang berjaga saat dirinya mau berobat.
"Kosong semua, tidak ada semua mantri di sini, sudah satu minggu tidak ada, sudah sakit orang, sudah satu minggu saya ini, tiap hari ke mari (puskesmas) tidak ada mantri. Nanti mau mati orang, bagaimana caranya puskesmas ini," ujar pria dalam video.
Pria tersebut juga tampak mendorong pintu puskesmas. Pria itu juga mempertanyakan keberadaan para petugas kesehatan.
"Belum waktu libur sudah libur, tidak ada satupun perawat di sini, tidak ada satupun pasien di sini, sudah satu minggu saya kemari tidak ada satupun, saya mau ambil obat di mana. Untuk apa dibangun puskesmas ini," katanya.
(hsr/asm)