Banjir Terjang 2 Kecamatan di Pohuwato Gorontalo, 3.852 Warga Terdampak

Gorontalo

Banjir Terjang 2 Kecamatan di Pohuwato Gorontalo, 3.852 Warga Terdampak

Apris Nawu - detikSulsel
Senin, 16 Des 2024 11:05 WIB
Banjir menerjang 2 kecamatan di Pohuwato.
Foto: Banjir menerjang 2 kecamatan di Pohuwato. (Dok. Istimewa)
Pohuwato -

Banjir merendam 2 kecamatan di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pohuwato mencatat 3.852 warga terdampak banjir.

"Jadi, yang terdampak banjir ada 2 kecamatan untuk total warga terdampak banjir 3.852," ujar BPBD Kabupaten Pohuwato Abdul Muthalib Dunggio kepada detikcom, Senin (16/12/2024).

Banjir menerjang dua kecamatan yakni Kecamatan Paguat dan Kecamatan Dengilo pada Minggu (15/12). Hingga saat ini, sejumlah desa masih terendam banjir usai diguyur hujan lebat seharian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini data yang kami sampaikan baru data sementara. Semua warga yang terendam sudah kami evakuasi terutama di Kecamatan Paguat, kami juga menyediakan makanan logistik, dan lainnya," tuturnya.

Abdul mengungkapkan, sebanyak 3.852 warga di Kecamatan Paguat terdampak banjir. Mereka tersebar di sembilan desa, yakni Desa Molamahu, Soginti, Buhu Jaya, Pentadu, Bumbulan, Kemiri, Siduan, Desa Sipayo dan Bunuyo.

ADVERTISEMENT

"Sementara untuk Kecamatan Dengilo hanya satu desa, yaitu desa Popaya untuk data warga yang terdampak belum ada," ucap Abdul.

Ketinggian air di sejumlah wilayah bervariasi hingga ada yang mencapai 180 centimeter. Namun Abdul memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

"Dari 10 desa yang terendam banjir ketinggian 50 centimeter sampai 180 centimeter di dalam rumah warga," sebutnya.

Dia menuturkan kondisi banjir saat ini sudah mulai surut. Warga mulai membersihkan rumah masing-masing dari lumpur sisa banjir.

"Untuk sekarang ini air sebagian mulai surut. Walaupun demikian, aktivitas warga di dua kecamatan terdampak lumpuh," beber Abdul.

Saat ini BPBD Pohuwato bekerja sama dengan OPD terkait mendirikan dapur umum di masing-masing desa terdampak untuk memenuhi kebutuhan makan warga. Pihaknya mengimbau masyarakat agar tetap waspada akan banjir susulan.

"BPBD mengimbau masyarakat Kabupaten Pohuwato untuk selalu waspada akan banjir susulan mengingat prakiraan cuaca BMKG menunjukkan potensi hujan disertai petir," pungkasnya.




(sar/asm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads