TNI-Polri Kerahkan 1.356 Personel Amankan Pencoblosan Pilkada Bontang

TNI-Polri Kerahkan 1.356 Personel Amankan Pencoblosan Pilkada Bontang

Riani - detikSulsel
Senin, 25 Nov 2024 19:37 WIB
Apel gabungan 1.356 personel TNI-Polri untuk mengamankan Pilkada Bontang 2024. Dokumen Istimewa
Foto: Apel gabungan 1.356 personel TNI-Polri untuk mengamankan Pilkada Bontang 2024. Dokumen Istimewa
Bontang -

Polres Bontang dan TNI mengerahkan 1.356 personel gabungan untuk mengamankan Pilkada Bontang 2024. Para personel tersebut akan mengamankan total 432 tempat pemungutan suara (TPS).

Ribuan personel tersebut telah melakukan apel gabungan di Mapolres Bontang pada, Senin (25/11/2024) pagi. Kapolres Bontang AKBP Alex F. L Tobing mengatakan ribuan personel tersebut sudah termasuk dari unsur personel BKO dari Polda Kaltim.

"Personel pengamanan yang diterjunkan di wilayah hukum Polres Bontang sebanyak 280 personel Polri dan 846 Linmas, dengan tambahan perkuatan personel BKO Brimob dan Samapta Polda Kaltim 140 personel, 90 personel TNI yang disiagakan di Mako Polres Bontang" ujar AKBP Alex dalam keterangannya, Senin (25/11/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam sambutannya, Alex meminta seluruh personel pengamanan dapat melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab. Dia juga kembali menekankan netralitas TNI-Polri.

"Dengan selalu mengutamakan keselamatan dan keamanan warga serta proses demokrasi," tambahnya.

ADVERTISEMENT
Apel gabungan 1.356 personel TNI-Polri untuk mengamankan Pilkada Bontang 2024. Dokumen IstimewaApel gabungan 1.356 personel TNI-Polri untuk mengamankan Pilkada Bontang 2024. Dokumen Istimewa

Para personel juga diminta mampu menjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat. Menurutnya, hal itu bisa menjadi faktor penting dalam menjaga keamanan di lokasi pemilihan tetap kondusif.

"Jalin komunikasi yang baik dengan tokoh masyarakat dan petugas lainnya. Tunjukkan bahwa Polri siap menjamin keamanan dan keselamatan pemilih serta hasil rekapitulasi suara," kata dia.

Diketahui ribuan personel tersebut akan bergeser dan melakukan pengamanan di 5 kecamatan di 432 TPS. Selain itu mereka juga ditugaskan untuk memastikan agar logistik telah terdistribusi dengan aman.

"Segera tangani potensi gangguan yang ada dan laporkan ke Posko Operasi atau pimpinan jika ada masalah. Pastikan seluruh logistik Pilkada terdistribusi dengan baik dan aman," pungkasnya.




(hmw/hmw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads