Hymne Guru merupakan salah satu lagu nasional yang wajib dinyanyikan saat peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 25 November. Lalu, seperti apa lirik lagu Hymne Guru?
Dikutip dari laman Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), Hymne Guru merupakan lagu yang diciptakan oleh Sartono melalui sayembara pada tahun 1980. Lagu ini mengungkapkan penghargaan atas pengabdian dan dedikasi guru dalam mencerdaskan generasi penerus bangsa.
Dalam penggunaannya, lagu Hymne Guru sempat mengalami perubahan pada bagian akhir liriknya. Awalnya kalimat akhir pada lagu ini berbunyi "tanpa tanda jasa" namun kemudian diubah menjadi "pembangun insan cendekia".
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketetapan tentang perubahan lirik ini diatur dalam surat edaran PGRI Nomor 447/Um/PB/XIX/2007 tanggal 27 November 2007. Karena perubahan tersebut, sangat penting bagi detikers untuk memerhatikan dengan seksama lirik yang digunakan saat menyanyikan lagu nasional ini.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini lirik lagu Hymne Guru yang telah mengalami perubahan. Yuk, disimak!
Lirik Lagu Hymne Guru
Mengutip dari Pedoman Upacara Peringatan Hari Guru Nasional yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dasar dan Menengah Republik Indonesia (Kemendikdasmen), berikut ini lirik lagu Hymne Guru yang diciptakan oleh Sartono:
Hymne Guru
Ciptaan: Sartono
Terpujilah wahai engkau ibu bapak guru
Namamu akan selalu hidup
Dalam sanubariku
Semua baktimu akan ku ukir
Di dalam hatiku
Sebagai prasasti terima kasihku
Tuk pengabdianmu
Engkau sebagai pelita dalam kegelapan
Engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan
Engkau patriot pahlawan bangsa pembangun insan cendekia
Chord Gitar Lagu Hymne Guru
![]() |
Dalam artikel ini, detikSulsel juga menyertakan chord gitar lagu Hymne Guru dalam bentuk PDF. Ini dapat memudahkan detikers yang ingin mencetak lagu Hymne Guru ini.
Nah berikut ini link downloadnya:
Lirik Lagu dan Chord Gitar Hymne Guru
Notasi Angka Lagu Hymne Guru
Lagu Hymne Guru bisa dibawakan menggunakan alat musik, seperti pianika atau piano agar lebih meriah. Untuk itu, berikut not angkanya:
5 1' 5 5
Terpujilah
4 4 3 3 3 4 3 2 1 2
Wahai engkau ibu bapak guru
3 4 5 5 5 4 3 6 7 1'
Namamu akan selalu hidup
6 5 4 3 4 2 1
Dalam sanubariku
1 2 2 3 4 5 3 3 4 5
Semua baktimu akan kuukir
1 2 2 3 4 6
Di dalam hatiku
1 2 2 3 4 5 3 3 4 5
Sebagai prasasti terima kasihku
5 4/ 6 2' 1'
Tuk pengabdianmu
5 1' 5 5 4 4 3 3 3 4 3 2 1 2
Engkau sebagai pelita dalam kegelapan
3 4 5 5 5 4 3 6 7 1' 6 5 4 3 4 5
Engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan
3 4 5 5 5 4 3 6 7 1' 6 5 4 3 4 2 1
Engkau patriot pahlawan bangsa pembangun insan cendekia
Untuk memudahkan detikers, detikSulsel juga telah menyediakan notasi angka tersebut dalam bentuk PDF. Berikut ini link download-nya:
Makna Lagu Hymne Guru
Dikutip dari buku Kreatif Tematik Tema 6 Cita-citaku Kelas IV oleh Tim Tunas Karya Guru, Hymne Guru memiliki makna tentang peran penting guru dalam mendidik muridnya. Seorang guru tidak hanya bertugas mengajarkan materi pelajaran, tetapi juga berperan dalam membentuk karakter dan mendidik generasi penerus bangsa.
Lagu tersebut juga berisi ungkapan terima kasih kepada guru. Selain itu, seperti dikutip dari detikEdu, dalam lirik Hymne Guru juga mencerminkan penghargaan moral terhadap kontribusi dan perjuangan guru, mengingat beban tugas yang dipikul para guru sangat besar bagi peradaban manusia.
Sejarah Lagu Hymne Guru
Dikutip dari buku "Terlengkap Kumpulan Lagu Wajib Nasional Lagu Daerah dan Lagu Anak Indonesia" yang ditulis oleh Wildan Bayudi, lagu Hymne Guru diciptakan oleh Sartono pada tahun 1980 saat mengikuti sayembara.
Uniknya, Sartono menciptakan lagu Hymne Guru tanpa menggunakan alat musik. Ia hanya bersiul untuk menghasilkan melodi, lalu mencatatnya di kertas. Namun tak disangka, dari ratusan peserta lomba cipta lagu, justru karyanya yang berhasil menang.
Dari hasil kemenangannya itu, ia bersama beberapa guru teladan lainnya dari Indonesia kemudian dikirim ke Jepang untuk melakukan studi banding. Lagu Hymne Guru kemudian ditetapkan pemerintah sebagai lagu wajib nasional yang bertepatan dengan momentum Hari Pendidikan Nasional pada tahun 1980.
Profil Pencipta Lagu Hymne Guru
Dikutip dari buku Bahasa Indonesia Bermuatan Nasionalisme untuk Kelas V SD yang diterbitkan oleh PUT UHAMKA Press, lagu Hymne Guru diciptakan oleh Sartono. Ia merupakan seorang seniman yang lahir di Madiun, 29 Mei 1936.
Sejak remaja Sartono telah menunjukkan kepiawaiannya dalam bermain musik. Ketika ia harus keluar dari Sekolah Menengah atas karena ayahnya meninggal, ia semakin aktif dalam dunia musik dengan belajar otodidak.
Sartono bahkan sempat membentuk grup band bernama Combo Ria bersama teman-temannya. Selain berkarir di dunia musik bersama Combo Ria, Sartono juga bergabung dengan Korps Musik Ajudan Jenderal Resor Militer (Ajenrem) Madiun.
Berkat bakatnya, ia diminta untuk mengajar musik di Sekolah Menengah Pertama Katolik Santo Bernardus, Madiun. Di lembaga pendidikan swasta itu, Sartono menjadi guru honorer selama beberapa tahun.
Meskipun sibuk mengajar dan bermain musik bersama band-nya serta Korps Musik Ajenrem, Sartono juga berhasil menciptakan beberapa lagu. Salah satu karya monumental yang paling dikenang adalah Hymne Guru, Pahlawan Tanpa Tanda Jasa yang diciptakan pada tahun 1980.
Lewat lagu ini, Sartono mengekspresikan rasa kagum dan penghormatannya terhadap para guru yang mengabdi tanpa pamrih, layaknya pahlawan tanpa tanda jasa. Selain Hymne Guru, Sartono juga menciptakan delapan lagu lainnya yang bertema pendidikan.
Dedikasinya yang mendalam terhadap dunia pendidikan dan pengabdiannya sebagai guru membuahkan penghargaan dari Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) saat itu, Yahya Muhaimin dan penghargaan Dirjen Pendidikan, Soedardji Darmodihardjo.
Sartono menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Madiun pada tanggal 1 November 2015 di usia 79 tahun.
Nah itulah lirik lagu Hymne Guru yang diciptakan oleh Sartono. Selamat Hari Guru Nasional!
(edr/edr)