Tanggal 21 November Memperingati Apa? Ada Hari Filsafat Sedunia

Tanggal 21 November Memperingati Apa? Ada Hari Filsafat Sedunia

Nur Riona - detikSulsel
Kamis, 21 Nov 2024 09:00 WIB
Kalender November
Ilustrasi (Foto: Freepik/freepik)
Makassar -

Ada banyak perayaan penting dan menarik yang diperingati setiap harinya, termasuk pada tanggal 21 November. Lantas, apa saja peringatan pada tanggal tersebut?

Tanggal 21 November bertepatan pada hari Kamis dalam kalender Masehi. Sedikitnya, terdapat 5 peringatan yang dirayakan dalam skala internasional pada tanggal ini.

Kelima peringatan tersebut yaitu, Hari Perikanan Sedunia, Hari Filsafat Sedunia, Hari Televisi Sedunia, Hari Halo Sedunia, dan Hari Pohon Sedunia. Masing-masing peringatan ini memiliki latar belakang sejarah yang unik dan menarik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut ini ulasan selengkapnya yang telah detikSulsel rangkum dari berbagai sumber. Yuk disimak!

Hari Perikanan Sedunia

Hari Perikanan Sedunia dirayakan pada tanggal 21 November setiap tahun. Tujuannya adalah untuk menyoroti pentingnya menjaga ekosistem laut dalam mempertahankan keberlanjutan perikanan dunia.

ADVERTISEMENT

Perayaan ini awalnya bermula dari India dan dirayakan secara besar-besaran. Selain menyuarakan pentingnya kesehatan ekosistem laut, mereka juga selalu mengangkat isu-isu tentang penangkapan ikan berlebihan dan mekanisasi.

Komunitas nelayan di seluruh dunia juga memanfaatkan peringatan ini untuk melakukan tindakan nyata dalam mengampanyekan penyelamatan ekosistem laut. Misalnya seperti aksi unjuk rasa, lokakarya, diskusi publik, drama budaya, pameran, hingga pertunjukan musik.

Hari Filsafat Sedunia

Dalam ranah pendidikan, ada Hari Filsafat Sedunia yang juga diperingati pada tanggal 21 November setiap tahunnya. Perayaan tersebut pertama kali diadakan pada tahun 2002.

Karena dianggap penting, organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-bangsa (UNESCO) kemudian meresmikan peringatan ini pada tahun 2005. Dalam peluncurannya, mereka menekankan bahwa kajian ilmu filsafat penting dipelajari untuk generasi muda.

Hal tersebut karena filsafat adalah disiplin ilmu yang berisi konsep-konsep eksistensi, pengetahuan, nilai-nilai, pikiran, bahasa, dan nalar. Kajian ilmu ini dianggap telah membentuk dunia saat ini, serta akan mengubah dunia di masa depan.

Selain itu, filsafat juga merupakan kajian yang membantu analisis dan evaluasi objektif terhadap masalah tertentu dalam pengambilan keputusan. Untuk itu, filsafat diharapkan dapat mendorong pengembangan pemikiran rasional, kritis, dan independen.

Hari Televisi Sedunia

Tanggal 21 November diperingati sebagai Hari Televisi Sedunia atau World Television Day. Penetapan peringatan ini dideklarasikan dalam sidang umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada tahun 1996.

Penetapan tersebut dilakukan karena PBB menyadari bahwa televisi memiliki dampak yang cukup besar dalam pengambilan keputusan serta menjadi duta dalam industri hiburan. Untuk itu peringatan ini bertujuan untuk memperingati televisi sebagai simbol komunikasi yang memiliki pengaruh yang cukup kuat terhadap masyarakat.

Hari Halo Sedunia

Hari Halo Sedunia atau World Hello Day juga merupakan salah satu perayaan unik yang diperingati pada 21 November. Tujuan perayaan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya komunikasi dalam menjaga perdamaian.

Peringatan Hari Halo Sedunia dirayakan oleh 180 negara di seluruh dunia. Hari ini bisa dirayakan dengan menyapa 10 orang baik itu yang sudah dikenal maupun orang asing untuk memulai komunikasi dan membangun relasi.

Banyak pemenang Nobel Perdamaian yang mencatat peringatan ini sebagai media yang bagus untuk menjaga dan melestarikan perdamaian. Konsep peringatan ini dapat memungkinkan semua orang berpartisipasi untuk menciptakan perdamaian dalam masyarakat.

Hari Pohon Sedunia

Mengutip dari laman Lembaga Lingkungan Hidup dan Kehutanan Wilayah Sulawesi, Hari Pohon Sedunia juga diperingati pada tanggal 21 November. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya tanaman untuk kehidupan.

Peringatan ini pertama kali digagas oleh seorang pencinta alam asal Amerika bernama Julius Sterling. Dia terkenal gigih mempromosikan kampanye menanam pohon di daerah-daerah yang minim pohon.

Contohnya pada tahun 1854, Julius dan istrinya, Coraline Joy French pindah dari Michigan ke sebuah wilayah tanpa pepohonan bernama Nebraska. Dia mengajak para warga di tempat itu untuk menanam pohon serta melestarikan lingkungan.

Setelah banyaknya kampanye-kampanye seperti itu, Hari Pohon Sedunia kemudian disepakati pada tanggal 21 November setiap tahunnya. Peringatan ini lahir karena kesadaran para penggiat lingkungan seperti Julius tentang pentingnya keberadaan pohon bagi kehidupan manusia.

Nah, demikian ulasan lengkap tentang perayaan penting dan menarik yang diperingati pada tanggal 21 November. Semoga bermanfaat, detikers!




(urw/alk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads