Gadis ABG Terseret Arus di Air Terjun Parimo Ditemukan Tewas, 1 Masih Hilang

Sulawesi Tengah

Gadis ABG Terseret Arus di Air Terjun Parimo Ditemukan Tewas, 1 Masih Hilang

Hafis Hamdan - detikSulsel
Senin, 18 Nov 2024 10:30 WIB
Tim SAR melakukan pencarian terhadap gadis ABG hilang di Air Terjun Ogomojolo Parimo.
Foto: Tim SAR melakukan pencarian terhadap gadis ABG hilang di Air Terjun Ogomojolo Parimo. (Dok. Istimewa)
Parigi Moutong -

Satu remaja perempuan bernama Firga (15) yang terseret arus sungai saat mandi di Air Terjun Ogomojolo, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah (Sulteng) ditemukan meninggal dunia. Jasad korban ditemukan dalam keadaan terapung di laut.

"Mendapati informasi bahwa (satu) korban ditemukan terapung di lautan dalam keadaan meninggal dunia," ujar Kepala Kantor Basarnas Palu Andrias Hendrik Johannes kepada wartawan, Senin (18/11/2024).

Andrias menuturkan pihaknya menerima laporan ditemukannya korban pukul 08.30 Wita. Tim SAR kemudian menuju ke lokasi dan mengevakuasi jasad korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selanjutnya korban diserahkan ke pihak keluarga," terangnya.

Dia melanjutkan, tim SAR gabungan kini melanjutkan pencarian terhadap satu korban lainnya yakni Caca (15). Tim SAR membagi 2 regu pencarian dengan fokus regu pertama di pesisir sungai, sementara regu kedua melakukan pencarian di sekitar muara dan pesisir pantai.

ADVERTISEMENT

"Dilanjutkan kembali untuk mencari satu orang yang belum ditemukan, mudah-mudahan di siang sampai sore ini kami juga berhasil menemukan korban tersebut dalam keadaan selamat," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, dua remaja perempuan bernama Caca dan Firga terseret arus luapan sungai saat mandi di Air Terjun Ogomojolo, Kecamatan Palasa, Parimo pada Minggu (17/11).

Kepala Kantor Basarnas Palu Andrias Hendrik Johannes mengatakan kejadian berawal saat kedua korban mandi-mandi di air terjun. Namun tiba-tiba air meluap dan menyeret keduanya.

"Sedang mandi-mandi di air terjun terseret arus yang diakibatkan oleh luapan air di hulu Sungai Ogomojolo," ujar Andrias, Minggu (17/11).




(sar/asm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads