Kabid Humas Polda Gorontalo Kombes Desmont Harjendro mengatakan tahanan yang dievakuasi karena ruang Biro Operasional Polda terbakar bertambah menjadi 28 orang. Para tahanan tersebut dititipkan di Polsek Telaga Biru hingga Polres Gorontalo.
"Untuk tahanan ada 28 orang, 10 dievakuasi ke Polresta Gorontalo Kota dan 16 tahanan diamankan di Polres Gorontalo dan 2 tahanan kita amankan ke Polsek Telaga Biru," kata Kombes Desmont Harjendro kepada wartawan, Kamis (31/10/2024).
Desmont mengatakan sejumlah ruangan Biro Operasional Polda Gorontalo tidak bisa digunakan imbas kebakaran tersebut. Dia menuturkan personel yang berkantor di lantai 3 dipindahkan ke Aula Polda Gorontalo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini bapak Kapolda langsung memerintahkan bagi ruangan yang terdampak kebakaran untuk sementara disiapkan di aula untuk melaksanakan tugas dan bisa melaksanakan tugas secara normal," katanya.
Desmont memastikan pelayanan di Polda Gorontalo tetap berjalan normal pascakebakaran tersebut. Apalagi ruangan yang terbakar bukan Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SKPT).
"Kemudian untuk pelayanan alhamdulillah tidak ada yang terdampak masih bisa berjalan dengan normal pelayanan kepada masyarakat baik itu ruang SPKT, di bagian SKCK, Intelkam dan di reskrim seperti itu," tambah Desmont.
Sebelumnya diberitakan, kebakaran itu terjadi di Markas Polda Gorontalo Jalan Ahmad A. Wahab, Desa Pantungo, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo, Kamis (31/10) dini hari. Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
"Alhamdulillah, tidak ada (korban). sehingga kami melakukan langkah-langkah berkoordinasi dengan kebakaran kami menggunakan alat kami sendiri APC water cannon yang kami miliki," ujar Kapolda Gorontalo Irjen Pudji Prasetijanto Hadi, kepada wartawan, Kamis (31/10).
(hsr/ata)