Sejumlah peringatan penting dan menarik dirayakan pada tanggal 19 Oktober setiap tahunnya. Lantas, tanggal 19 Oktober memperingati hari apa saja?
Tanggal 19 Oktober 2024 jatuh pada hari Sabtu berdasarkan penanggalan Masehi. Pada hari ini Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) merayakan HUT yang ke-355.
Sementara itu, di dunia internasional tanggal 19 Oktober dirayakan sebagai Hari Aksi Kemanusiaan Sedunia dan Hari Sendi dan Tulang Anak Sedunia. Masing-masing peringatan tersebut memiliki cerita menarik di baliknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penasaran dengan kisah di balik masing-masing peringatan? Simak informasi selengkapnya di bawah ini!
HUT Provinsi Sulsel
Provinsi Sulawesi Selatan merayakan ulang tahunnya yang ke-355 di tahun 2024 ini. Peringatan HUT Sulsel ini bertepatan dengan tanggal 19 Oktober.
Melansir laman resmi Pemerintah Provinsi Sulsel, pada 1993 Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Sulsel Mayor Jenderal H.Z.B Palaguna mengungkapkan keinginannya agar diadakan wadah kebersamaan untuk masyarakat. Untuk merealisasikan ide itu, terbesitlah ide menetapkan Hari Jadi Sulsel.
Gagasan Mayor Jenderal Palaguna kemudian bergulir ke tengah masyarakat. Pemerintah pun menerima banyak masukan tentang wacana ini.
Sampai pada akhirnya rancangan Hari Jadi pun diusung secara resmi. Dengan mempertimbangkan bahwa adanya Hari Jadi mampu mempertegas jati diri Sulawesi Selatan.
Berbagai pihak pun menanggapi positif dan memberikan dorongan pada wacana ini. Dengan begitu, Hari Jadi Sulawesi Selatan mulai digagas dengan sejumlah tahapan.
Pada saat itu, pemerintah Provinsi Sulsel membuat 'Forum Hari Jadi' untuk menentukan tanggal yang tepat untuk menjadi Hari Jadi Sulsel. Forum itu menghasilkan keputusan bahwa Hari Jadi Sulsel ditetapkan tanggal 19 Oktober 1669.
Hari Ulang Tahun Sulsel ini kemudian ditetapkan secara resmi melalui Peraturan Daerah Tingkat I Sulawesi Selatan Nomor 10 Tahun 1995. Adapun di tahun 2924 ini, Pemerintah Provinsi Sulsel mengusung tema "Rumah Kita untuk Semua".
Hari Aksi Kemanusiaan Sedunia
Melansir National Today, manusia sebagai makhluk sosial sudah seharusnya saling menolong satu sama lain jika salah satunya mengalami musibah seperti bencana alam, kelaparan, dan konflik lainnya. Dengan begitu seseorang telah melakukan pengabdian dan menjunjung tinggi hak-hak kemanusiaan.
Untuk melakukan aksi kemanusiaan ini, terdapat banyak organisasi dunia yang mewadahi. Seperti UNICEF, International Rescue Committee (Komite Penyelamatan Internasional), palang merah, program pangan dunia, dan World Health Organization (WHO).
Organisasi ini berperan penting membantu kelompok yang terkena konflik, terutama di negara yang pemerintahnya gagal memperjuangkan hak-hak kemanusiaan warganya.
Akan tetapi, mengabdi dan menjunjung tinggi hak-hak kemanusiaan memiliki konsekuensi yang berat dan sering kali berakibat fatal. Maka, tidak jarang orang-orang yang berperan menolong dalam aksi kemanusiaan gugur dalam misinya.
Atas pengorbanannya itu, para pekerja kemanusiaan tersebut layak mendapatkan pujian dan dukungan karena menyelamatkan nyawa tanpa pamrih. Maka dari itu, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menciptakan Hari Aksi Kemanusiaan.
Peringatan ini sekaligus mendorong masyarakat dunia untuk bergabung dengan organisasi kemanusiaan. Peringatan ini dirayakan setiap tahunnya pada 19 Oktober.
Hari Tulang dan Sendi Anak Sedunia
Hari Tulang dan Sendi Anak Sedunia atau World Pediatric Bone and Joint Day juga dirayakan pada tanggal 19 Oktober setiap tahunnya. Hari ini diperingati dengan menyebarkan kesadaran akan dampak dari kondisi muskuloskeletal pada anak-anak.
Menukil National Calendar, gangguan muskuloskeletal merupakan semua jenis penyakit yang memengaruhi sendi, ligamen, saraf otot, dan tulang. Kondisi tersebut berdampak pada fungsi dan pergerakan seseorang.
Gangguan muskuloskeletal pada anak umumnya disebabkan kecelakaan mobil, kecelakaan di taman bermain, dan cedera olahraga. Penyebab lainnya yang perlu diketahui yakni obesitas, postur tubuh yang buruk, dan kekurangan vitamin B.
Di Amerika Serikat sendiri terdapat sekitar 19 juta anak per tahun yang dirawat karena kondisi muskuloskeletal. Bahkan sebagian besar alasan anak sekolah izin tidak masuk sekolah karena gangguan ini.
Demikianlah ulasan mengenai daftar peringatan tanggal 19 Oktober 2024. Semoga menambah wawasan ya, detikers!
(edr/urw)