Dua siswa SMP di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), terlibat adu jotos di kebun karet hingga videonya viral di media sosial. Perkelahian yang dipicu saling ejek nama orang tua (ortu) itu telah didamaikan aparat kepolisian.
"Masalahnya ketersinggungan saja. Salah satunya itu dia sebut nama bapaknya yang satunya. Jadi, tidak terima akhirnya diajak berantem," ujar Kasat Reskrim Polres Bulukumba AKP Aris Satrio kepada detikSulsel, Kamis (10/10/2024).
Perkelahian antarsiswa itu terjadi di Kelurahan Tanete, Kecamatan Bulukumpa, Bulukumba pada Senin (7/10). Aris mengatakan perkelahian berlangsung di kebun karet yang lokasinya dekat dari sekolah kedua siswa itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berantem di kebun karet. Dekatnya sekolahannya pelaku itu," katanya.
Aris menuturkan pihaknya mengamankan semua pihak yang terlibat, termasuk para pelajar yang menonton perkelahian itu. Kata dia, mereka dibawa ke Polsek Bulukumba untuk dimediasi pada Rabu (9/10).
"Semua diamankan ke Polsek Bulukumpa, termasuk yang nonton-nonton. Dipanggil orang tuanya, diundang juga guru-gurunya. Di situ diselesaikan. Dari pihak orang tuanya yang terlibat mintanya memang diselesaikan secara kekeluargaan karena masih sekolah. Sudah damai," jelasnya.
Lebih lanjut, Aris menuturkan pihaknya juga menyampaikan imbauan kepada siswa agar tidak mengulangi perbuatan serupa. Pihak sekolah, kata dia, diminta turut mengawasi para siswa yang terlibat.
"Sudah kami imbau juga, termasuk yang nonton-nonton, pihak sekolah itu bersedia mengawasi mereka," tuturnya.
Dalam video viral, terlihat dua siswa yang masih mengenakan seragam sekolah berkelahi dengan tangan kosong. Mereka berkelahi di sebuah kebun karet.
Sejumlah siswa lainnya yang juga mengenakan seragam sekolah tampak menonton dua siswa yang berduel tersebut.
(hsr/sar)