Sinopsis Fury, Aksi Brad Pitt Pimpin Kru Tank AS di Pertempuran Melawan Nazi

Poster film Fury — Foto: dok. Columbia Pictures via IMDb

Daftar Isi

Sinopsis Film Fury (2014)
Pemeran Film Fury (2014)

Makassar -

Bioskop Trans TV kembali menayangkan film layar lebar pilihan bertajuk 'Fury'. Film Fury dijadwalkan tayang malam ini, Jumat 4 Oktober 2024 pukul 23.00 WIB.

Fury dirilis pertama kali pada 2014 dengan mengusung drama sejarah. Alurnya bercerita tentang misi kru tank Amerika untuk menyerbu wilayah jantung pertahanan pasukan Nazi, Jerman.

Selama 2 jam 14 menit penonton akan diajak merasakan ketegangan aksi laga aktor-aktor ternama yang berperan di dalamnya. Ada Brad Pitt, Shia LaBeouf, Logan Lerman, hingga Alicia von Rittberg.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penasaran dengan alur kisahnya? Simak sinopsis selengkapnya di bawah ini!

Sinopsis Film Fury (2014)

Fury mengisahkan tentang anggota kru tank Amerika yang terlibat dalam peperangan melawan pasukan Nazi Jerman di Eropa pada 1945. Pasukan tersebut dipimpin oleh sersan karismatik bernama Don 'Wardaddy' Collier (Brad Pitt) yang dikenal pekerja keras.

Pasukan yang dipimpinnya terdiri dari penembak Boyd "Bible" Swan (Shia LaBeouf), Grady "Coon-Ass" Travis (Jon Bernthal), pengemudi Trini "Gordo" Garcia (Michael Pena), dan asisten pengemudi-penembak busur "Red". Namun, karena 'Red' terbunuh dalam pertempuran, maka dia digantikan seorang juru tulis muda dari V Corps bernama Norman Ellison (Logan Lerman).

Norman bergabung dengan awak tank sebagai operator meriam yang baru. Setelah Norman bergabung, pasukan mereka pun berangkat ke medan perang menggunakan tank M4 Sherman yang diberi nama 'Fury'.

Di tengah peperangan, para kru bekerja sama menghancurkan tank utama dan membunuh pemimpin pleton beserta krunya. Akan tetapi, di saat yang bersamaan Norman yang seharusnya menembaki sekelompok tentara Pemuda Hitler tidak melakukan tugas semestinya.

Bukan cuma itu, Norman juga tampak ragu-ragu mengambil tembakan bersenjata dari anti-tank. Sedari awal, rekan-rekannya memang sudah meragukan Norman yang minim pengalaman tempur.

Oleh karenanya, rekan-rekan kru tank Fury menekan Norman. Sang pemimpin Don mengambil langkah dengan memerintahkan Norman untuk mengeksekusi seorang tentara Jerman yang ditangkap, namun dia menolak.

Don yang geram kemudian memberikan revolvernya ke tangan Norman dan memaksanya untuk menarik pelatuk. Di luar kuasa Norman, prajurit Jerman yang ditargetkan itu pun terbunuh.

Norman yang baru pertama kali membunuh itu merasakan syok hingga mengalami trauma. Meski geram kepada Norman, para kru tank menunjukkan kekhawatiran dan solidaritas akan penderitaan yang dirasakannya.

Oleh karenanya, Don sebagai pemimpin membawa Norman ke sebuah apartemen. Di sana mereka bertemu dua wanita Jerman yang sedang bersembunyi bernama Irma dan adiknya Emma.

Melihat kondisi keduanya yang malang, Don dan Norman membantu kakak beradik itu. Untuk membalas budi, Emma dan Irma membantu merawat kedua prajurit ini. Dari sanalah benih cinta antara Norman dan Emma mulai tumbuh.

Beberapa waktu berlalu, Fury pun mendapatkan tugas lagi untuk kembali berperang melawan Jerman, namun tim memutuskan tidak mengajak Norman karena kondisinya. Di tengah perang, artileri Jerman melakukan serangan yang tanpa sengaja membunuh Emma.

Kabar itu pun sampai ke telinga Norman hingga membuatnya terkena gangguan mental.

Polemik peperangan antara Amerika dan Jerman belum selesai. Di tambah lagi salah satu kru tank Fury yakni Norman mengalami trauma dan gangguan mental.

Lantas, langkah apa yang akan diambil sang pemimpin Don untuk mengatasi masalah? Bagaimana cara Don menyelesaikan masalah Norman di tengah pertempuran Amerika dan Jerman?

Simak kisah selengkapnya di Bioskop Trans TV malam ini.