.webp)
Mayat pria yang ditemukan mengapung di bawah jembatan kembar Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), telah diketahui identitasnya. Polisi mengungkap mayat tersebut bernama Suhardi berusia 34 tahun.
"Korban tersebut diketahui bernama Suhardi, (umur) 34 tahun," kata Humas Polres Gowa Iptu Usman Jaya Kuling dalam keterangannya, Jumat (4/10/2024).
Sementara itu, Kasubsi PDIM Humas Polres Gowa Ipda Udin Sibadu mengatakan mayat tersebut sudah diautopsi. Korban diduga berasal dari Kajang, Kabupaten Bulukumba.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Keluarga korban yang telah dihubungi oleh Kanit Reskrim Polsek Somba Opu tiba di ruang autopsi dan visum Biddokkes Polda Sulsel untuk memastikan identitas jenazah dan melakukan pengecekan fisik," kata Ipda Udin Sibadu dalam keterangannya.
Udin menyebut pihak keluarga korban sudah memastikan mayat tersebut merupakan kerabatnya. Polisi belum merinci penyebab kematian korban, namun mayat tersebut sudah diserahkan kepada pihak keluarga.
"Keluarga korban menyatakan tidak mempermasalahkan penyebab kematian korban dan menerima dengan ikhlas serta menganggap bahwa korban meninggal karena musibah," sambungnya.
Dia juga menuturkan keluarga korban telah menandatangani surat pernyataan penolakan autopsi jenazah pada hari yang sama, Rabu (2/10) sekitar pukul 22.30 Wita. Setelah itu, keluarga membawa mayat korban ke rumah duka untuk dimakamkan.
"Selanjutnya jenazah korban diserahterimakan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan di dusun balaga Kelurahan Tanah Towa, Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukumba," imbuhnya.
Sebelumnya diberitakan, mayat tersebut ditemukan di bawah jembatan kembar Gowa, Kelurahan Tompobalang, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, pada Rabu (2/9) sekitar pukul 11.00 Wita.
"Kita mendapatkan informasi (penemuan mayat) sehingga kita memastikan cek ke lokasi, ternyata benar ada mayat yang sedang terapung di atas sungai," kata Kasat Reskrim Polres Gowa AKP Bahtiar kepada detikSulsel, Rabu (2/9).
(sar/hsr)
