.webp)
PPP menegaskan masih tetap konsisten mendukung Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto di Pilgub Sulsel 2024 meski wacana kotak kosong menguat. PPP bahkan siap memperpanjang durasi surat tugas Danny untuk mencukupkan koalisi dan mencari pasangan.
Hal tersebut disampaikan Ketua Organisasi Kaderisasi Keanggotaan (OKK) DPW PPP Sulsel Taufiq Zainuddin. Menurutnya, Danny hingga kini masih bekerja sesuai surat tugas yang telah diberikan.
"Alhamdulilah kita tetap komitmen dengan yang ada. Pak Danny sudah terima surat tugas, itu sekarang tugasnya bagaimana beliau mencukupkan partai pengusung kemudian siapa pasangannya, surat tugas itu intinya," ujar Taufiq kepada detikSulsel, Jumat (26/7/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Taufiq menyampaikan DPW PPP Sulsel siap memfasilitasi Danny agar dapat mencukupkan koalisinya. Pun jika masa surat tugas berakhir, Taufiq menyebut PPP juga siap bernegosiasi untuk memberi tambahan waktu.
"Jadi kita menunggu saja, misalnya sampai batas waktu yang telah diberikan tapi beliau belum mampu mencukupkan masih bisa dinegosiasikan, apakah dikasih waktu untuk diperpanjang atau beliau bilang sudah mi," kata Taufiq.
"Surat tugas begitu, bisa diperpanjang tergantung pembicaraan atau kesepakatan. Jadi kita masih di Pak Danny," tambahnya menegaskan.
Lebih jauh, Taufiq menuturkan komunikasi Danny dengan PPP sejauh ini masih intens. Danny disebut masih berusaha mencukupkan koalisi usai mengamankan 14 kursi yakni PPP (8 kursi) dan PDIP (6 kursi).
"Insyaallah beliau tetap berupaya," katanya.
Taufiq juga menegaskan PPP berharap tidak ada kotak kosong di Pilgub Sulsel. Meski, dia menyadari jika politik susah ditebak.
"Mudah-mudahan tidak, tapi tidak tahu juga ke depan bagaimana karena politik susah ditebak," imbuhnya.
Di sisi lain, Taufiq mengatakan dukungan terhadap Danny juga masih berproses di DPP. Sehingga, keputusan akhir akan terus dikaji DPP menjelang pendaftaran di KPU.
"(Soal pindah usungan jelang pendaftaran) Kalau itu sih di luar kemampuan kita, artinya kami di DPW sebatas mempersiapkan administrasi, DPP yang eksekusi, yang mengambil keputusan untuk itu. Tinggal bagaimana Pak Danny membangun komunikasi yang baik dengan para pimpinan partai di pusat," pungkasnya.
Bocoran PKB di Pilgub Sulsel di halaman selanjutnya.
PKB Ingin Pilgub Sulsel Meriah
Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) PKB Sulsel Syamsu Rizal mengaku membuka peluang membentuk poros baru selain Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi di Pilgub Sulsel. Dia menyebut PKB pada dasarnya menginginkan kontestasi politik berlangsung meriah.
"Kemungkinan (poros baru) itu ada. Yang jelas kita ingin supaya suasana meriahlah," kata Syamsu Rizal kepada detikSulsel, Rabu (24/7).
Hingga kini, kata dia, PKB masih mengkaji arah dukungannya di pilgub nanti. Kendati demikian, pria yang akrab disapa Deng Ical itu menegaskan PKB ingin suasana baru.
"Kalau PKB ini lagi menghitung baik-baik, yang jelas kita mau suasana baru, kita mau yang... lihat perkembangan terakhir. Belum bisa memutuskan dulu," ujarnya.
Deng Ical juga membicorkan kriteria calon gubernur yang diinginkan PKB. Dia menyampaikan kriteria tersebut ialah calon pemimpin yang bisa ikut membesarkan PKB.
"Satu ji kriterianya, yang penting besarkan partai. Membawa suasana demokrasi dan bisa membesarkan partai dengan keumatan," bebernya.
Sementara terkait kepastian arah dukungan PKB, Deng Ical mengatakan akan diumumkan dalam waktu dekat. Dia menyebut pengumuman paling lambat dilakukan Agustus nanti.
"Paling lambat pekan kedua Agustus," imbuhnya.
Simak Video "Video: Duduk Perkara Pendukung Paslon Pilgub Sulsel Saling Lempar Batu"
[Gambas:Video 20detik]
(asm/asm)
