.webp)
Bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati, Natsir Ali-Muhtar kini mempersiapkan diri untuk deklarasi di Pilkada Selayar 2024, Sulawesi Selatan (Sulsel). Terbaru, Natsir-Muhtar resmi menerima surat keputusan (SK) rekomendasi format B.1-KWK dari Partai Demokrat.
"Dapat rekomendasi B.1-KWK (Demokrat). Iya, sudah (bisa mendaftar di KPU). Insyaallah sudah," ujar Natsir Ali kepada detikSulsel, Jumat (26/7/2024).
Penyerahan rekomendasi dilakukan di Kantor DPP Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, pada Kamis (25/7). Surat rekomendasi diserahkan langsung Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kepada Natsir Ali-Muhtar beserta bakal calon dari berbagai daerah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adik Bupati Selayar Basli Ali ini menuturkan dukungan Demokrat makin mendekatkan harapan Koalisi Indonesia Maju (KIM) terbentuk di Selayar. Menurutnya, di baliho Natsir Ali-Muhtar selama ini terpasang parpol yang diajak berkoalisi dan satu per satu kini telah memantapkan dukungan.
Adapun parpol yang dimaksud, yakni Golkar (9 kursi), PAN (4 kursi), Gerindra (1 kursi), Demokrat (1 kursi), dan PDIP (2 kursi). Untuk PDIP, Natsir mengaku masih akan berkomunikasi lebih lanjut.
"Baliho yang kami sebar itu partainya semua insyaallah bisa kami dapatkan. Golkar, kan, sudah ada surat tugas, menunggu hasil survei kedua. Terus PAN B.1-KWK, Demokrat B.1-KWK. Kemudian Gerindra rekomendasi, bunyinya mencukupkan koalisi. Ini, kan, sudah. Sudah ada wakil juga," terangnya.
"PDIP insyaallah juga akan ketemu dengan DPP. (PDIP) masih dibicarakan tentang kepentingan partainya dulu," imbuhnya.
Dia mengungkapkan kubu Natsir Ali-Muhtar kini akan lebih masif melakukan konsolidasi seperti yang telah dilakukan sebelumnya. Tim pemenangan, kata dia, juga tengah mempersiapkan seremoni deklarasi yang akan dilakukan dalam waktu dekat.
"Langkah-langkahnya sudah mulai dari bulan-bulan sebelumnya sudah konsolidasi dan turun ke lapangan. Terus ini sekarang persiapan deklarasi. Tim di Selayar itu sudah rapat untuk menyiapkan acara deklarasi. Tanggalnya, temanya, itu sementara. Jadi, begitu kami balik ke Selayar sisa finalisasi," ucapnya.
Lebih lanjut, dia menekankan bahwa parpol yang pada akhirnya memberikan dukungan kepada Natsir Ali-Muhtar bukan terjadi secara spontan. Menurutnya, komunikasi dan penjajakan intens telah terjalin sebelumnya.
"Selama ini sudah mengundang teman-teman partai yang kita sudah bangun chemistry. Jadi, ini bukan tiba-tiba. Itu sudah terbangun selama ini hubungan emosional. Makanya, perjalanannya dimudahkan," kata Natsir.
"Bukan dibilang sebatas negosiasi, mahar, tidak ada itu. Kita benar-benar membangun chemistry dan kepercayaan bahwasanya siap membangun Selayar. Chemistry ini terbentuk sampai ke bawah. Terbentuk mulai dari dusun sampai ke kabupaten. Insyaallah solid ini partai koalisi ini," terangnya.
Sebelumnya diberitakan, Natsir Ali mengantongi SK dukungan format B.1-KWK dari PAN dan surat rekomendasi Gerindra untuk maju pada Pilkada Selayar. PAN dan Gerindra menyusul Golkar serta Demokrat yang sudah lebih dahulu memberikan surat tugas.
"(Yang diserahkan PAN) B.1-KWK. Gerindra rekomendasi. Tahapannya dia (Gerindra) begitu, rekomendasi dulu. Setelah itu nanti kita diundang ke Hambalang menunggu Pak Prabowo (Subianto) pulang dari Eropa," ujar Natsir kepada detikSulsel, Kamis (25/7).
Untuk diketahui, sejauh ini Natsir Ali-Muhtar sudah mencukupkan syarat dukungan kursi untuk mendaftar di KPU pada Agustus nanti. Golkar sebagai pemenang Pileg Selayar 2024 memiliki 9 kursi, selanjutnya PAN 4 kursi, Gerindra (1 kursi), serta Demokrat 1 kursi, sementara syarat dukungan kursi untuk Pilkada Selayar minimal 5 kursi.
(asm/hsr)
