Sejumlah momen unik dan menarik dirayakan setiap harinya di berbagai belahan dunia. Lantas, tanggal 11 Juli memperingati hari apa saja?
Tanggal 11 Juli jatuh pada hari Kamis berdasarkan penanggalan Masehi. Tercatat ada 4 perayaan unik dan menarik yang dirayakan secara internasional pada hari ini.
Ada peringatan Hari Populasi Sedunia, Hari Kesadaran Benzodiazepin Sedunia, Hari Bowdler, dan Hari Minyak Atsiri Internasional. Masing-masing peringatan tersebut menyimpan kisah unik dan menarik untuk diulas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nah bagi detikers yang penasaran terkait daftar peringatan pada 11 Juli, berikut ulasan selengkapnya yang dilansir dari National Today. Yuk, disimak!
1. Hari Populasi Sedunia
Hari Populasi Sedunia diperingati setiap tahunnya pada tanggal 11 Juli. Penetapan peringatan ini bermula pada tahun 1987 ketika populasi dunia mencapai angka 5 miliar secara keseluruhan.
Untuk memperingati momen bersejarah itu, maka diciptakanlah Five Billion Day atau Hari Lima Miliar. Momen populasi dunia mencapai angka lima miliar itu diketahui terjadi tepat pada tanggal 11 Juli 1987.
Setelah ditetapkan, minat publik terhadap peringatan tersebut pun melonjak. Oleh karenanya, Dewan Pemerintahan Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengembangkannya menjadi Hari Populasi Sedunia.
Hari Populasi Sedunia ditetapkan oleh Majelis Umum PBB secara resmi pada Desember 1990. Tujuannya yaitu untuk menyoroti masalah yang muncul seiring pertumbuhan populasi global.
Salah satunya kelebihan populasi di tengah masalah sumber daya alam yang semakin menipis. Meningkatnya jumlah penduduk ini juga berdampak pada kesehatan perempuan selama kehamilan dan persalinan, rentannya tindak kejahatan, ketidaksetaraan gender, dan pelanggaran hak asasi manusia.
Maka dari itu, diperlukan langkah konkret untuk menekan laju pertumbuhan populasi salah satunya melalui program keluarga berencana. Selain itu, pada hari ini biasanya akan diadakan seminar dan diskusi publik untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar menekan pertumbuhan populasi dunia.
2. Hari Kesadaran Benzodiazepin Sedunia
Benzodiazepin merupakan obat yang diresepkan untuk memperbaiki gejala kecemasan, insomnia, dan kejang. Akan tetapi, apabila digunakan lebih dari 2-4 minggu atau digunakan dengan obat lain atau alkohol maka benzodiazepin akan menimbulkan efek yang merugikan.
Penggunaan jangka panjangnya bisa membuat rasa cemas dan kegelisahan penggunanya menjadi lebih buruk, alih-alih memperbaikinya. Jika digunakan lebih dari 4 minggu, pasien bahkan akan merasakan perasaan ingin bunuh diri, khususnya bagi yang sudah memiliki masalah kesehatan mental.
Selain itu, Benzodiazepin yang dikonsumsi jangka panjang juga menyebabkan ketergantungan tanpa disadari meski dalam dosis rendah. Mengingat akan bahaya obat ini, maka dirasa perlu adanya edukasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap dampak Benzodiazepin.
Oleh karenanya, diciptakanlah Hari Kesadaran Benzodiazepin Sedunia pada 11 Juli yang diprakarsai oleh para aktivis yang berhasil selamat dari bahaya obat ini. Peringatan ini juga mendorong praktisi medis untuk mengikuti prinsip-prinsip dasar ketika meresepkan benzodiazepin.
Praktisi medis harus memastikan pasien mengetahui efek samping dan bahaya penggunaan jangka panjang benzodiazepin. Namun, lebih baik jika para tenaga medis mencegah penggunaan benzodiazepin dan mengalihkannya ke obat-obatan lain.
3. Hari Bowdler
Hari Bowdler jatuh pada tanggal 11 Juli yang diambil dari hari ulang tahun seorang dokter dan dermawan bernama Thomas Bowdler. Thomas Bowdler lahir pada 11 Juli 1754 di Bath, Inggris.
Dia adalah seorang dokter yang terkenal karena kebijakannya dalam menyensor buku. Sejak kecil, Bowdler sering dibacakan Alkitab dan buku-buku karya penulis bernama 'Shakespeare'.
Akan tetapi, di dalam buku-buku tersebut terdapat kalimat-kalimat yang menurutnya tidak pantas. Oleh karenanya, Bowdler menyensor beberapa kalimat buku yang tidak pantas dan menerbitkannya.
Bowdler banyak menerbitkan versi sensor dari karya-karya Shakespeare pada tahun 1807. Tujuannya agar karya Shakespeare dapat dibaca oleh siapa saja di dalam keluarga, termasuk anak-anak.
Bowdler juga menyunting beberapa bagian dari Perjanjian Lama hingga buku sejarah kemunduran dan keruntuhan kekaisaran Romawi karya Edward Gibbon. Penyensoran itu dilakukan dengan mengedit atau menghapus bagian-bagian vulgar atau tidak pantas dari buku.
Penyensoran yang dilakukan Bowdler juga membuat buku-buku tersebut bisa diakses oleh pembaca yang lebih luas. Sebab, harga buku menjadi lebih murah dan tidak terkurung di perpustakaan orang kaya saja.
Meski begitu, sebagian orang merasa penyuntingan yang dilakukan Bowdler mengganggu banyak pembaca dan membatasi kebebasan berbicara. Maka untuk mendukung kebebasan berbicara diciptakanlah Hari Bowdler yang dirayakan secara internasional.
Berbeda dengan yang dilakukan Bowdler, hari ini justru didedikasikan untuk mendukung kebebasan karya dari penyensoran.
4. Hari Minyak Atsiri Internasional
Terakhir ada Hari Atsiri Internasional yang juga diperingati setiap 11 Juli. Minyak atsiri dikenal juga sebagai minyak esensial atau Essential Oil.
Minyak atsiri merupakan ekstrak tanaman yang dibuat melalui penyulingan uap dari bahan tanaman. Hasil penyulingan berupa minyak ini memiliki bau aromatik yang telah ditemukan ribuan tahun lalu.
Fungsinya yaitu sebagai bahan kosmetik, spiritual, hingga terapi emosional. Minyak ini dapat dibuat dari berbagai macam tumbuhan, sehingga menghasilkan berbagai aroma dan warna pula.
Untuk mengakui manfaatnya, Komunitas Young Living mengusung Hari Minyak Atsiri Internasional pada 2018. Hari perayaannya pada 11 Juli diambil dari hari ulang tahun pendiri Young Living yakni D Gary Young.
Peringatan ini bisa dirayakan dengan mencoba minyak esensial baru atau berbagi pengalaman penggunaan minyak ini kepada orang lain. Bisa juga dengan menanam pohon sebab minyak atsiri dibuat dari tanaman.
Demikianlah ulasan mengenai daftar peringatan pada 11 Juli 2024. Semoga menambah wawasan, ya!
(urw/ata)