.webp)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan akan meninjau Pasar Cekkeng di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), hari ini. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulukumba akan menampilkan kondisi pasar yang apa adanya.
"Mereka butuh yang natural begitu sesuai apa adanya, tidak ada penambahan apa-apa. Jadi, penataan saja. Waktu yang kita gunakan itu 1,5 hari saja untuk membenahi," ujar Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Bulukumba Alfian Andi Mallihungan kepada detikSulsel, Kamis (4/7/2024) malam tadi.
Alfian mendampingi Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) mengecek Pasar Cekkeng di Kecamatan Ujung Bulu, Kamis (4/7). Jokowi rencananya baru akan melakukan peninjauan di lokasi pagi ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bahkan kita mau pamerkan UMKM saja tidak boleh. Kita mau pasang tenda UMKM di pasar, tapi tidak boleh. Harus natural. Sama dengan sehari-hari. Jadi, pasarnya kayak sehari-hari. Tidak perlu ada rekayasa katanya," katanya.
Alfian menuturkan Jokowi akan melalui lapak pedagang sayur dan ikan di Pasar Cekkeng. Untuk jalur yang akan dilalui Presiden, tetap dilakukan pembersihan dan penataan.
"Yang utama itu terkait masalah kebersihan karena beliau akan melewati pasar sayur dan pasar ikan. Jadi, kebersihan dan penataannya yang kita prioritaskan," tuturnya.
Lebih lanjut, Alfian mengungkap alasan memilih Pasar Cekkeng untuk agenda peninjauan pasar Jokowi di Bulukumba. Menurutnya, Pasar Sentral Bulukumba saat ini dalam tahap rehabilitasi. Selain itu, Presiden memang mengagendakan meninjau pasar tradisional, bukan modern.
"Sekarang, kan, Pasar Sentral sementara rehab dan pasar yang paling ramai itu, ya, di Cekkeng. Jadi, kita arahkan ke situ memang. Yang kedua, beliau juga sebenarnya bukan cari pasar modern, tapi cari pasar tradisional. Cekkeng memang yang paling pas," pungkasnya.
Sebelumnya, Jokowi lebih dulu melakukan kunjungan kerja di Bone pada Kamis (4/7). Pada hari yang sama, Jokowi meninjau fasilitas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sinjai.
(sar/nvl)
