PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Selayar, Sulawesi Selatan (Sulsel), menunda keberangkatan feri KMP Taka Bonerate dari Pelabuhan Bira, Kabupaten Bulukumba ke berbagai pelabuhan di Kabupaten Kepulauan Selayar imbas gelombang tinggi. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut ketinggian gelombang mencapai 3 meter.
"Betul (keberangkatan feri KMP Taka Bonerate ditunda karena gelombang tinggi)," ujar Supervisi ASDP Bira Gufran kepada detikSulsel, Minggu (16/6/2024).
Gufran mengatakan jika sesuai jadwal, KMP Taka Bonerate akan berangkat dari Bira ke Patumbukan pada Senin (17/6) pukul 02.00 Wita. Dari Patumbukan, KMP Taka Bonerate akan melewati pulau-pulau di Selayar yakni Pulau Kayuadi, Pulau Jampea, Pulau Bonerate, dan Pulau Kalaotoa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, kata dia, keberangkatan akhirnya ditunda karena gelombang tinggi menurut pengamatan BMKG. Dalam keterangannya, BMKG menyampaikan bahwa ketinggian gelombang Selat Selayar dan Flores mencapai 2-3 meter pada Minggu (16/6).
"Jadwal berangkat seharusnya jam 2 dini hari Senin (17/6). Kami keluarkan suratnya (pengumuman penundaan keberangkatan) tadi sekitar jam 3. Ini sesuai (penyampaian) BMKG," tuturnya.
Gufran melanjutkan keberangkatan akan dijadwalkan ulang saat cuaca sudah membaik. Jadwal baru, kata dia, akan disampaikan melalui pengumuman selanjutnya.
"Cuaca, kan, berubah-ubah. Kalau untuk ini malam tidak berangkat. Kemungkinan besok lusa Selasa (18/7) bisa jadi berangkat. Lihat kondisi cuaca saja," ucapnya.
Untuk diketahui, KMP Taka Bonerate rute Bira-Patumbukan dan pulau-pulau di Selayar terjadwal dua kali dalam sepekan, yakni Senin dan Jumat.
(hsr/nvl)