"Tentunya saya berterima kasih dengan Ketum Projo (Budi Arie Setiadi) karena saya kan masih terdaftar sebagai anggota kemarin. Dan saya sempat dipanggil dengan semua para petinggi Projo termasuk pak ketumnya, dan alhamdulillah mereka putuskan (mendukung)," ujar Danny kepada detikSulsel, Minggu (9/6/2024).
Danny menyebut dukungan Projo ini karena dirinya konsisten mendukung pemerintahan Presiden Jokowi selama ini. Dia juga memastikan bakal mendukung pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto mendatang.
"Karena keselarasan dengan pemerintah pusat selama ini kita lakukan di Makassar maka Projo mendukung, setelah dia mendukung juga untuk posisi Khofifah di Jawa Timur, dan Ridwan Kamil, begitu kira-kira," katanya.
Wali Kota Makassar 2 periode ini mengaku mendapat arahan dari Projo agar program yang disiapkan untuk maju Pilgub Sulsel juga berkesesuaian dengan pemerintah pusat.
"Tentunya berkesesuaian dengan program-program pemerintah Pak Jokowi sekarang dan insyallah berkesesuaian dengan pemerintahan baru yang akan datang di kepemimpinan Presiden Prabowo," jelasnya.
Danny menilai dukungan Projo ini bisa menjadi barometer parpol dalam menentukan usungan di Pilgub Sulsel. Pasalnya, arah dukungan Projo akan diperhitungkan oleh partai.
"Pasti semua partai agar cukup, tapi walau pun Projo bukan partai tapi Projo sangat (diperhitungkan), kira-kira lampu wesernya (sein) teman-teman partai. Di mana dia belok, saya juga bersama partai besar yang lain," jelasnya.
Ditanya soal apakah dukungan Projo ini menjadi sinyal dirinya direstui pemerintah pusat, Danny hanya menjawab singkat. Dia berharap hal itu memang terjadi.
"Artinya saya berharap seperti itu, mudah-mudahan seperti itu," imbuh Danny.
Sebelumnya diberitakan, Projo memutuskan mendukung Danny Pomanto untuk maju di Pilgub Sulsel. DPP Projo akan segera menggelar deklarasi secara resmi.
"Iya betul itu, jadi Jumat (7/6) beliau (Danny) diterima DPP dan diskusi soal dukungan itu," kata Ketua DPD Projo Sulsel Herwin Niniala kepada detikSulsel, Minggu (9/6).
Herwin memastikan bakal menindaklanjuti keputusan itu dengan menggelar konsolidasi. DPD Projo Sulsel akan mengumpulkan DPC Projo 24 kabupaten/kota di Sulsel dalam rangka konsolidasi.
"Jadi arahan DPP itu tentu kami yang di DPD Sulsel akan mengamankan dukungan itu. Kalau soal konsolidasi dalam waktu dekat pada Juli akan rapat kerja. Kita akan konsolidasi bersama DPC projo kabupaten/kota, sekaligus mereka akan menyerahkan nama-nama calon bupati wali kota dukungannya. Sekaligus di konsolidasi itu kita minta DPC Projo daerah untuk mempersiapkan kembali timnya," ujar Herwin.
(sar/asm)