DPP PDIP memberi surat tugas kepada Ketua DPC PDIP Luwu Timur (Lutim) Budiman untuk kembali maju sebagai calon bupati di Pilkada Lutim, Sulawesi Selatan (Sulsel). Wakil Ketua Pemenangan Pemilu PDIP Sulsel Risfayanti Muin mengatakan surat tugas kepada calon gubernur (cagub) dan calon kepala daerah (cakada) lainnya akan menyusul.
"Saat ini kan untuk Sulawesi Selatan, surat tugas itu kan yang keluarkan DPP. Nah, untuk Sulsel yang keluar, baru untuk Pak Budiman sebagai Ketua DPC dan incumbent, kader kami yang ada di sana. Saat ini menjadi incumbent. Yang lainnya, sementara menunggu. Kita sama-sama menunggu," kata Risfayanti kepada detikSulsel, Sabtu (1/6/2024).
Risfa pun membenarkan surat tugas kepada Budiman dan Moch Akbar A. Leluasa sebagai cabup-cawabup yang beredar dari DPP PDIP dengan nomor 6165/IN/DPP/V/2024 perihal Instruksi dan Undangan Pemantapan Batch-1 Tim Pemenangan Daerah Pilkada Serentak 2024. Surat tersebut diteken oleh Ketua DPP PDIP Bambang Wuryanto dan Sekjend DPP PDIP Hasto Kristiyanto per 30 Mei 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"(Surat tugas) Untuk Luwu Timur saat ini, iya (valid)," ungkapnya.
Dia mengatakan pihaknya tengah menunggu surat tugas dari DPP PDIP kepada cakada lainnya. Termasuk surat tugas untuk maju Pilgub Sulsel kepada figur-figur potensial, seperti Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto yang juga kader PDIP.
"Iya (surat tugas maju Cagub Sulsel untuk Danny Pomanto menunggu dari DPP PDIP). Karena kan yang lainnya kami masih dalam tahapan wawancara. Kami juga masih menunggu dari DPP. Kita sama-sama menunggu. Begitu ada, pasti kami kasih tahu," bebernya.
Risfa juga menyebut surat tugas kepada cagub yang tertera dalam surat DPP PDIP yang beredar itu diberikan kepada kader yang menjadi incumbent. Seperti Steven O.E. Kandouw di Sulawesi Utara, Lukman Abunawas di Sulawesi Tenggara, dan Meki Nawipa di Papua Tengah.
"Semua yang kader incumbent kan semuanya. Pak Steven kan saat ini wagub ya, dua periode. Untuk (bakal cagub) yang lainnya (di Sulsel) kami masih dalam tahapan wawancara," paparnya.
Diketahui, Danny Pomanto telah mengembalikan formulir penjaringan bakal calon gubernur Sulsel di PDIP. Danny memilih PDIP sebagai tempat mendaftar pertama karena merupakan partainya sendiri.
(asm/hmw)