.webp)
Longsor menerjang lima unit rumah warga di Desa Saluassing, Kecamatan Bambang, Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar). Bencana itu juga menyebabkan akses jalan menuju tiga desa terputus.
"Ada 5 rumah tertindih longsor, pas di tempat kami berdiri ini ada 3a rumah dan di pintu gerbang ada 2 rumah di sana. Akses jalan betul-betul putus total untuk menuju ke Desa Salukepopo, Saluassing, dan Saludengen," kata Andarias, seorang staf Desa Saluassing kepada wartawan, Rabu (22/5/2024).
Andarias berharap pemerintah segera mengirim alat berat untuk menyingkirkan material longsor terutama yang menutup akses jalan. Menurutnya, warga sulit memberikan bantuan karena akses jalan yang terputus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami harapkan ekskavator supaya diturunkan segera agar masyarakat bisa lalu lalang membantu mengevakuasi barang-barang yang bisa dievakuasi," ungkapnya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun sebanyak 10 keluarga dilaporkan terpaksa mengungsi.
"Untuk keluarga kurang lebih 10 kepala keluarga di sini (mengungsi). Kami berharap pemerintah terkait segera melakukan penanganan, utamanya bantuan-bantuan kepada keluarga yang sudah mengungsi kena dampak longsor," kata Andarias.
Sementara, Kepala BPBD Kabupaten Mamasa Gusti Hermiawan menyebut jika pihaknya masih melakukan asesmen terkait dampak yang timbul akibat longsor.
"Sementara kami lakukan asesmen, tim kami sedang menuju lokasi namun kami terhambat karena beberapa akses jalan menuju lokasi tertutup total material longsor," jelas Gusti.
(hmw/asm)
