Sebanyak 28 artefak peninggalan Nabi Muhammad SAW dan para sahabat dipamerkan di Gedung Auditorium Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, Maluku. Dari puluhan barang bernilai sejarah itu, dua di antaranya ada serban dan rambut baginda Rasulullah.
Pantauan detikcom di lokasi, Selasa (14/5/2024), selain sorban dan rambut Rasulullah ada juga jenggut, darah bekam, ekstrak keringat, busur panah dan replika baju perang. Kemudian pedang Khalid bin Walid serta pedang Sayyidina Hussain.
![]() |
Para pengunjung tampak mendatangi satu per satu barang-barang peninggalan bersejarah itu. Ada pula yang meneteskan air mata usai melihat secara langsung rambut Nabi Muhammad SAW.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya bersyukur ya Allah, bisa melihat secara langsung rambut dan serban baginda Rasulullah," kata pengunjung bernama Haidar sambil menangis haru kepada detikcom, Selasa (14/5).
Haidar tak sendiri datang di pameran ini, dia juga memboyong kedua anaknya bernama Razi dan Fatimah. Dia menyebut agar anaknya mengetahui barang-barang peninggalan Nabi Muhammad SAW.
"Dengan adanya pameran ini sekaligus juga memberikan edukasi kepada anak dan kecintaan kepada baginda Nabi Muhammad SAW. Sebab setiap kali tidur beta (saya) selalu menceritakan sejarah perjuangan Rasulullah dan para sahabat," katanya.
![]() |
Sementara itu, Penanggungjawab Artefak Rasulullah, Ustaz Muhammad Issac Al-Mahmudy menjelaskan, pameran akan dibuka mulai pukul 09.00 WIT dan tutup pukul 21.00 WIT. Para pengunjung pun dapat melihat 28 item artefak Nabi Muhammad SAW dan para sahabat.
"Jadi kita pamerkan 28 item artefak dan pameran ini digelar dari 13 Mei 2024 hingga 24 Mei 2024," jelasnya.
Pameran ini digelar atas inisiasi Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Maluku dan Pemerintah Provinsi Maluku. Dia menjelaskan, semua daerah menginginkan pameran artefak peninggalan Nabi Muhammad SAW, tetapi Kota Ambon yang berhasil dipilih.
"Pengurus LDNU seluruh Indonesia bekerja keras untuk meminta pameran digelar di wilayah masing-masih, tetapi kenapa Ambon yang terpilih semua karena restu baginda Rasulullah," ujarnya.
(ata/asm)