Sebanyak tiga desa di Kecamatan Batulappa, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) terendam banjir. Satu rumah dilaporkan hanyut terbawa arus banjir.
"Dapat kami laporkan adanya bencana banjir di 3 desa di Kecamatan Batulappa yakni Kelurahan Kassa, Desa Watang Kassa dan Desa Batu Lappa," kata Kalaksa BPBD Pinrang Rhommy RM Manule dalam keterangannya ke media, Minggu (28/4).
Rommy mengungkapkan banjir terjadi akibat hujan lebat disertai angin kencang mengguyur wilayah tersebut pada Sabtu (27/4). Akibatnya Sungai Garungga meluap ke permukiman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Banjir di 3 desa di Kecamatan Batulappa menyebabkan 82 keluarga atau sekitar 600 orang terdampak banjir," bebernya.
Rommy mengungkap banjir mengakibatkan satu rumah warga hanjut. Selain itu, jalan tani rusak, pohon tumbang hingga tiang listrik roboh.
"Ada rumah yang hanyut, terus aspal rusak terbongkar dan tiang listrik yang roboh," paparnya.
Rhommy mengungkap kondisi terkini air sudah mulai berangsur surut dan keadaan mulai membaik. Namun petugas masih siaga dan warga diminta tetap waspada.
"Kondisi air sudah mulai surut tetapi kami tetap memantau dan mengingatkan warga agar tetap waspada adanya banjir susulan," jelasnya.
Sementara itu, warga bernama Abdul Hamid mengatakan rumah warga yang hanyut berada di dekat aliran sungai. Saat terjadi banjir penghuni rumah dengan cepat keluar rumah.
"Dia (penghuni rumah yang hanyut) tidak menyangka bahwa banjir begini besarnya tetapi sempat keluar rumah sebelum rumahnya hanyut," jelasnya.
(hsr/sar)